Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PENINGKATAN KOMPETENSI MENYUSUN KERANGKA PENELITIAN TINDAKAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI MGBK SMP/MTs KABUPATEN PEKALONGAN Wirjosoehardjo, Sukoco Kasidjan; Sudibyo, Hanung; Budiman, Muhammad Arif
BAGIMU NEGERI : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : BAGIMU NEGERI : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7.6 KB) | DOI: 10.26638/jbn.307.8651

Abstract

Guidance and counseling teachers need training on the preparation of action research guidance and counseling. Is the guidance and counseling teacher is able to frame the action research guidance and counseling? Methods include seminars and training developed the framework for action research guidance and counseling. The result of the process of obtaining training 32 participants who understands and is able to frame the action research guidance and counseling, while six participants have not been able to frame the action research guidance and counseling correctly.Keywords : Action Research; Competence; Guidance and Counseling
Upaya Mengurangi Perilaku Agresif dengan Menggunakan Konseling Behavioral KW, sukoco
JCOSE Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 1 No 1 (2018): OKTOBER 2018
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, FKIP Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.461 KB) | DOI: 10.24905/jcose.v1i1.8

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui tingkat perilaku agresif peserta didik sebelum dan setelah pelaksanaan pelaksanaan konseling behavioral serta efektifitas konseling behavioral dapat mengurangi perilaku agresif peserta didik. Populasi penelitian berjumlah 205 peserta didik, teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling ditetapkan sejumlah 42 peserta didik. Metode pengumpulan data adalah skala sikap dan dokumentasi. Uji validitas dengan Korelasi Product Moment dan uji reliabilitas menggunakan rumus Spearman-Brown. Analisis data dengan analisis deskriptifdan uji hipotesis dengan analisis t-test. Hasil penelitian ditemukan data menunjukan bahwa perilaku agresif peserta didik setelah layanan konseling behavioral tergolong dalam kriteria rendah.
Penerapan Layanan Konseling Islami Berpendekatan Konseling Qur’ani terhadap Perilaku Menyimpang Peserta Didik KW, sukoco
JCOSE Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 1 No 1 (2018): OKTOBER 2018
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, FKIP Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.526 KB) | DOI: 10.24905/jcose.v1i1.9

Abstract

Layanan konseling Islami berpendekatan konseling Qur?ani tujuannya adalah penerapan layanan konseling Islami berpendekatan konseling Qur?ani terhadap tingkat perilaku menyimpang kelas XI SMA Al Irsyad Kota Tegal tahun pelajaran 2014/2015 dapat diterapkan dalam mencegah dan meminimalisir perilaku menyimpang peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen, yang dirancang dengan pre-test and post-test group. Desain penelitian yang digunakan adalah One group pre test and post test design. Hasil penelitian diperoleh skor sebelum treatment sebesar 113,25% dalam kategori rendah. Perolehan skor post test diperoleh sebesar 126,33 %. Jadi ada perubahan perolehan skor sebelum dan sesudah treatment. Uji hipotesis t tes dengan rumus diperoleh hasil t-hitung 2,678 hasil tersebut dikonsultasikan dengan t-tabel pada taraf signifikan 5% (N=12) yaitu 2,179 yang berarti bahwa t-hitung (2,678)> t-tabel (2,179).
KONSELING INDIVIDU MELALUI CYBER COUNSELING TERHADAP PEMBENTUKAN KONSEP DIRI PESERTA DIDIK Kw, Sukoco; S., M. Arif Budiman
Bikotetik (Bimbingan dan Konseling: Teori dan Praktik) Vol 3, No 1 (2019): Volume 3 Nomer 1 Mei 2019
Publisher : Jurusan Bimbingan dan Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bikotetik.v3n1.p6-10

Abstract

Low self-concept would interfere with the potential development of learners. Low self-concept can be expected to come from the lack of services for learners. individual counseling services program with the old patterns need to be changed using the model of individual counseling through cyber Counseling. The purpose of this study is to determine the service life of individuals through cyber counseling Counseling, Establishment of the concept of self-pesrta students through cyber Counseling and determine the effect of individual counseling through cyber Conseling towards the formation of self-concept. This type of research is descriptive correlational with non Experimental quantitative approach with product moment correlation analysis. Based on the analysis above, the value of r xy = 0.988. The results are then consulted with r table with the number of respondents N = 30 significant level of 5% turned out to be the value of r xy is bigger than r table is 0.988> 0.361. Individual counseling Counseling Against Cyber Formation Through Self Concept Students in Class XI SMAN 1 Ketanggungan Brebes "are accepted.
KEBUTUHAN PSIKOLOGIS PESERTA DIDIK Budisiwi, Hastin; KW, Sukoco
Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan & Konseling Vol 1, No 3 (2015): Edisi September 2015
Publisher : Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan & Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan kebutuhan psikologis siswa. Subyek penelitian yaitu 30 siswa dengan metode pengumpulan datanya menggunakan skala psikologis. Dalam penelitian ini metode yang digunakan yaitu metode analisis deskriptif. Hasil penelitian dan pembahasan yaitu terdapat 8 kebutuhan psikologis siswa.
PENGARUH BROKEN HOME TERHADAP PERILAKU AGRESIF KW, Sukoco; Rozano, Dino; Utami, Tri Sebha
Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan & Konseling Vol 2, No 1 (2016): Edisi Januari 2016
Publisher : Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan & Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh broken home pada orang tua terhadap perilaku agresif pada peserta didik. Subjek penelitian adalah peserta didik Kelas X IPS yang mempunyai perilaku agresif akibat keluarga broken home ada 3 siswa. Metode pengumpulan datanya menggunakan rekaman arsip, wawancara, dan observasi. Hasil penelitian yaitu terdapat pengaruh broken home terhadap perilaku agresif anak.
Keefektifan Pelaksnaan Program Layanan Bimbingan dan Konseling Sekolah Menengah Umum Kota Tegal Sukoco
Cakrawala: Jurnal Pendidikan Vol 6 No 1 (2011)
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.483 KB) | DOI: 10.24905/cakrawala.v6i1.49

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengevaluasi keefektifan pelaksanaan programlayanan bimbingan dan konseling sekolah menengah umum kota Tegal denganmenggunakan model evaluasi CIPP (Context, Input, Process, Product) dariStufflebeam. Penelitian dilakukan di wilayah Kota Tegal; Tegal timur 5 SMU,Tegal Barat 6 SMU, Tegal Selatan 2 SMU. Populasi penelitian adalah siswa kelas2 sejumlah 2.485 orang, dan guru sebanyak 30 orang. Subyek penelitian meliputiguru BK dan para siswa, yang pengambilannya dilakukan dengan teknik randomsampling karena setiap individu diberi kesempatan yang sama untuk menjadisampel. Uji coba dilakukan kepada 40 siswa di luar subyek penelitian. Instrumenpengumpulan data adalah lembar kesiapan guru BK, lembar tanggapan siswa,lembar persepsi siswa dan lembar perilaku siswa. Pengumpulan data utamadilakukan dengan menggunakan kuesioner, sedangkan pengumpulan datapendukung menggunakan wawancara, observasi dan dikumentasi.Hasil evaluasi input memberi gambaran bahwa kesiapan guru BK denganperolehan skor 108 (32,35%) kategori tinggi, tanggapan persepsi siswa denganperolehan skor 95 (31,05%) kategori tinggi. Layanan BK dengan perolehan skor141 (46,08%) dan perilaku siswa memperoleh skor 109 (35,62%) dalam tingkatancukup. Hasil tersebut menunjukkan bahwa kesiapan guru BK, tanggapan siswa,layanan BK, dan perilaku siswa layak digunakan sebagai instrumen penelitian.
Upaya Mengurangi Perilaku Agresif dengan Menggunakan Konseling Behavioral sukoco KW
JCOSE Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 1 No 1 (2018): OKTOBER 2018
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, FKIP Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/jcose.v1i1.8

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui tingkat perilaku agresif peserta didik sebelum dan setelah pelaksanaan pelaksanaan konseling behavioral serta efektifitas konseling behavioral dapat mengurangi perilaku agresif peserta didik. Populasi penelitian berjumlah 205 peserta didik, teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling ditetapkan sejumlah 42 peserta didik. Metode pengumpulan data adalah skala sikap dan dokumentasi. Uji validitas dengan Korelasi Product Moment dan uji reliabilitas menggunakan rumus Spearman-Brown. Analisis data dengan analisis deskriptifdan uji hipotesis dengan analisis t-test. Hasil penelitian ditemukan data menunjukan bahwa perilaku agresif peserta didik setelah layanan konseling behavioral tergolong dalam kriteria rendah.
Penerapan Layanan Konseling Islami Berpendekatan Konseling Qur’ani terhadap Perilaku Menyimpang Peserta Didik sukoco KW
JCOSE Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 1 No 1 (2018): OKTOBER 2018
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, FKIP Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/jcose.v1i1.9

Abstract

Layanan konseling Islami berpendekatan konseling Qur’ani tujuannya adalah penerapan layanan konseling Islami berpendekatan konseling Qur’ani terhadap tingkat perilaku menyimpang kelas XI SMA Al Irsyad Kota Tegal tahun pelajaran 2014/2015 dapat diterapkan dalam mencegah dan meminimalisir perilaku menyimpang peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen, yang dirancang dengan pre-test and post-test group. Desain penelitian yang digunakan adalah One group pre test and post test design. Hasil penelitian diperoleh skor sebelum treatment sebesar 113,25% dalam kategori rendah. Perolehan skor post test diperoleh sebesar 126,33 %. Jadi ada perubahan perolehan skor sebelum dan sesudah treatment. Uji hipotesis t tes dengan rumus diperoleh hasil t-hitung 2,678 hasil tersebut dikonsultasikan dengan t-tabel pada taraf signifikan 5% (N=12) yaitu 2,179 yang berarti bahwa t-hitung (2,678)> t-tabel (2,179).
PERBEDAAN EMOSIONAL ORANG TUA YANG MEMAHAMI IT DENGAN TIDAK MEMAHAMI IT DALAM MENDAMPINGI BELAJAR DARI RUMAH PADA PESERTA DIDIK KELAS VII DI SMP NEGERI 4 KOTA TEGAL Santi Puji Astuti; Sitti Hartiinah; Sukoco KW
JCOSE Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 4 No 1 (2021): JCOSE: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, FKIP Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24905/jcose.v4i1.88

Abstract

Perubahan kebijakan kurikulum pendidikan tersebut mengalami perubahan cara yaitu pada awalnya kegiatan belajar dilakukan secara tatap muka melainkan belajar dari rumah di dampingi orang tua. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi tingkat emosional orang tua yang kurang memahami IT dan memahami IT. Populasi yang dilakukan dalam penelitian ini sebanyak 70 Peserta didik, Karena seluruh populasi memiliki jumlah kurang dari 100 sehingga semua populasi dalam penelitian ini dijadikan sampel. Penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif karena data yang penulis kumpulkan dianalisis menggunukan aplikasi SPSS IBM 25 dengan menggunakan uji pra syarat homogenitas dan normalitas. Analisis pengujian yang digunakian adalah uji t, uji t yaitu yaitu untuk menguji bagaimana pengaruh masing-masing variabel bebasnya secara sendiri-sendiri terhadap variabel terikatnya. Berdasarkan perhitungan analisis uji t Hasil output di atas menunjukkan nilai uji t nilai signifikansi 2 arah (t-tailed) 0.000 < 0.05 maka hipotesis nol (nihil) (Ho) dapat dinyatakan bahwa hasil dari uji t tersebut diartikan “Terdapat Perbedaan Emosional Orang Tua Yang Memahami IT Saat Belajar Dari Rumah Pada Peserta Didik Kelas VII Di SMP Negeri 04 Kota Tegal Tahun Pelajaran 2021/2022. Saran yang diberikan dari hasil penelitian yang telah dilakukan kepada pembaca guru BK harus memiliki peran aktif membina peserta didik dalam mendampingi perkembangan emosional anak. Guru BK dapat membimbing tentang tingkat emosional orang tua perlu diperhatikan agar peserta didik mampu mengikuti belajar dari rumah dengan baik.