I Wayan Surya Nata
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

GAMBARAN ASUPAN NUTRISI ATLET CABANG ATLETIK, KEMPO, DAN TARUNG DERAJAT YANG TELAH MELAKUKAN LATIHAN INTENSIF DALAM MEMPERSIAPKAN PERLOMBAAN PRA-PON BALI PADA TAHUN 2015 I Wayan Surya Nata; Ketut Tirtayasa
E-Jurnal Medika Udayana Vol 8 No 12 (2019): Vol 8 No 12 (2019): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.49 KB)

Abstract

Olahraga dan asupan nutrisi merupakan kebutuhan yang penting untuk tubuh manusia. Keduanya bertujuan untuk tercapainya kesehatan yang optimal sehingga manusia terhindar dari penyakit . Asupan nutrisi atlet adalah energi masuk yang didapatkan dari jumlah kalori yang masuk dari makanan dan minuman yang telah dikonsumsi dalam satu hari. Tujuan dari penelitian ini adalah mencari gambaran dari keseimbangan energi, proporsi karbohidrat, lemak, dan protein. Sampel merupakan atlet dalam 3 cabang olahraga yaitu Atletik, Kempo, dan Tarung derajat sejumlah 35 orang. Data mengenai asupan energi diperoleh dengan menggunakan kuesinoner Combined Event Athlete development (CEAD). Didapatkan bahwa hanya 1 (3 %) sampel yang nilai energi masuknya lebih dari energi keluar (EI>TEE), sedangkan 35 (97%) sampel lainnya nilai energi masuk lebih kecil dari nilai energi keluar (EI<TEE). Gambaran lain yang didapatkan adalah karakteristik proporsi Karbohidrat, Protein, dan Lemak. Proporsi Karbohidrat, Kategori Low 48.6 %, Normal 34.3 %, High 17.1%. Proporsi Protein , Kategori Low 5.7 % , Normal 34.3 %, High 60 %. Proporsi Lemak, Kategori Low 6 %, Normal 60% , High 22.9 %. Karakteristik sampel lainnya adalah didapatkan rerata variabel umur 20±4 tahun, median tinggi badan 167.5 cm , median berat badan 58 kg, median IMT 20,7 , median BMR 1711, median EI 1563 kcal, median TEE 3004.716 kcal. Disimpulkan bahwa Gambaran nilai energi masuk (K.cal) dan energi keluar (K.cal) sampel penelitian tidak seimbang antara energi masuk dan energi keluar, dikarenakan masih terdapatnya nilai minus antara energi masuk dan energi keluar dan juga sebaliknya. Belum didapatkan nutrisi yang optimal pada atlet cabang atletik, kempo dan tarung derajat Kata kunci: Nutrisi, Atlet, Energi, Olahraga
KEJADIAN DEPRESI PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS 1 NEGARA, KABUPATEN JEMBRANA TAHUN 2017 Putu Utamia Suma Masyuni; I Wayan Surya Nata; Putu Aryani
E-Jurnal Medika Udayana Vol 8 No 4 (2019): Vol 8 No 4 (2019): Vol 8 No 4 (2019): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (143.435 KB)

Abstract

Depresi pada ibu hamil merupakan permasalahan yang diperkirakan akan menjadi beban penyakit terbesar kedua tahun 2020 menurut WHO. Penelitian yang memfokuskan mengenai depresi pada periode antenatal lebih sedikit dibandingkan dengan periode post natal walaupun kejadian depresi antenatal ditemukan terjadi hingga dua kali lipatnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kejadian depresi pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas 1 Negara, Kabupaten Jembrana, tahun 2017. Penelitian dilakukan bulan Oktober hingga November 2017, menggunakan desain penelitian deskriptif potong lintang dengan melibatkan 80 ibu hami yang dipilih dengan metode simple random sampling. Variabel tergantung dari penelitian adalah usia ibu, usia saat menikah, pendidikan terakhir, pekerjaan, pendapatan keluarga, usia kehamilan, jumlah kehamilan dan jarak kehamilan. Data kejadian depresi diukur dengan Edinburgh Postnatal Depression Scale. Analisis univariat dan tabulasi silang digunakan dalam analisis penelitian. Proporsi ibu hamil sebanyak 56,3% cenderung mengalami depresi. Kejadian depresi antenatal lebih banyak ditemukan pada kelompok usia kurang dari 20 tahun (66,7%), usia menikah kurang dari 20 tahun (67,5%), tingkat pendidikan rendah (64,7%), tidak bekerja (62,3%), pendapatan keluarga yang rendah (72,3%), usia kehamilan pada trimester kedua (69.0%), kehamilan pertama (58,3%) dan jarak anak <2 tahun (60,0%). Kejadian depresi antenatal di wilayah kerja Puskesmas 1 Negara cukup tinggi. Skrining depresi secara rutin dapat dipertimbangkan sebagai salah satu bagian dalam perawatan antenatal. Kata kunci : depresi, hamil, Puskesmas, potong lintang, deskriptif