Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Developing of a Reading Assessment Instrument for Indonesian Language Learning in Elementary School Teuku Alamsyah; Mohd Rashid MD Idris; Muhammad Iqbal; Muhammad Idham
Proceedings of AICS - Social Sciences Vol 11 (2021): the 11th AIC on Social Sciences, Syiah Kuala University
Publisher : Proceedings of AICS - Social Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study is to develop a reading assessment instrument that can be used by teachers to assess students' reading skills in learning Indonesian Language in elementary school. In addition, the developed instrument can also be used by teachers as a learning tool or learning strategy in reading. Among the instruments that were developed are reading comprehension assessment instruments in the form of cloze test. The study was carried out using research and development methods. The review process consists of three phases, namely the needs analysis phase, the design and development phase, and the implementation and evaluation phase. The needs analysis phase was carried out in three elementary schools in the Banda Aceh City area, involving both teachers and students from the schools. Based on the data from the needs analysis (phase 1), the study continues with the instrument design and development phase (phase 2), and after the developed instrument meets the validity and reliability prerequisite conditions set by the expert and user assessments, the next phase is implementation and evaluation (phase 3). The third phase of the study was carried out in two stages, namely the implementation and evaluation of small groups/preliminary field testing (8 students) and the implementation and evaluation involving one class students/operational field testing (23 students). The results of the third phase indicate that the developed instrument of reading comprehension assessment in the form of cloze test is effective, right on the target, in accordance with the stage of students' reading ability, according to the needs of the teacher, and can be used by the teacher as an assessment instrument and reading learning strategy.Keywords: development research, reading comprehension, assessment instrument, cloze test
KEMAMPUAN GURU DALAM MENGELOLA KELAS UNTUK SISWA YANG BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SDN 16 BANDA ACEHKEMAMPUAN GURU DALAM MENGELOLA KELAS UNTUK SISWA YANG BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SDN 16 BANDA ACEH umi Kalsum; Bukhari. Bukhari; Muhammad Idham
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 1, No 1 (2016): AGUSTUS 2016
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (56.526 KB)

Abstract

Dalam konteks persoalan persepsi guru, yang dapat dilakukan oleh guru adalah menerapkan penilaian autentik.Penelitian ini berupaya mengungkapkan persepsi guru terhadap kemampuan membaca siswa yang berkunjung dan tidak berkunjung ke perpustakaan di SD Negeri Lampeuneurut. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan(1) persepsi guru terhadap kemampuan membaca siswa yang berkunjung ke perpustakaan di SD Negeri Lampeuneurut (2) persepsi guru terhadap kemampuan membaca siswa yang tidak berkunjung ke perpustakaan di SD Negeri Lampeuneurut.            Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dan jenis penelitian deskriptif.Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi.Teknik observasi (pengamatan) yang diteapakan adalah teknik berpartisipasi (non-participant observation).Dalam melakukan observasi (pengamatan), peneliti bertindak sebagai pengamat penuh tanpa terlibat dalam menerapkan penilaian autentik.Selain itu didukung dengan teknik wawancara, teknik wawancara adalah dengan mewawancarai 6 orang guru kelas. Agar data hasil wawancara dapat terpercaya, peneliti menggunakan alat bantu perekam berupa alat tulis dan media elektronik seperti HP. Peneliti juga mengambil dokumen tentang data siswa yang berkunjung dan tidak berkunjung ke perpustakaan dan hasil kemampuan membaca siswa. Selanjutnya seluruh datadiolah dengan tahapan anlisis data kualitatif yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan.            Berdasarkan hasil analisis data, temuan peneliti ini dapat dikemukakan sebagai berikut. Pertama, persepsi guru tentang siswa yang berkunjung ke perpustakaan lebih aktif dan cepat tanggap dalam tanya jawab, siswa yang sering berkunjung ke perpustakaan kemampuan membacanya sudah lancar. Kedua, Siswa yang jarang berkunjung ke perpustakaan terlihat dalam proses pembelajaran kurang aktif dalam menangkap pembelajaran yang di berikan oleh guru nya, ada sebagian siswa membacanya belum lancar.       Simpulan penelitian ini adalah persepsi guru tentang kemampuan membaca siswa yang berkunjung ke perpustakaan dan siswa yang jarang berkunjung ke perpustakaan berbeda.Dapat di lihat pada setiap kelas hasil kemampuan membaca ada yang tergolong sangat baik, baik, cukup dan kurang.Persepsi guru terhadap kemampuan membaca siswa yang berkunjung ke perpustakaan siswanya lebih aktif dan cepat tanggap dalam tanya jawab, membacanya sudah lancar. Siswa yang jarang berkunjung ke perpustakaan terlihat dalam proses pembelajaran kurang aktif dalam menangkap pembelajaran yang di berikan oleh guru nya. Kata Kunci: Kemampuan Membaca, Perpustakaan, Persepsi Guru    
KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KOSA KATA BAKU DALAM KALIMAT BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SD KARYA BUDI BANDA ACEH Desliana Desliana; Muhammad Idham; Bukhari Bukhari
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 4, No 2 (2019): MEI 2019
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul  “Kemampuan Menggunakan Kosa Kata Baku Dalam Kalimat Bahasa Indonesia Murid Ruang V SD Karya Budi Banda Aceh”. Pengkajian ini bermaksud demi memahami fase, keahlian menggunakan Glosari Baku bermaksud perkataan Bahasa Indonesia murid Ruang V SD Karya Budi Banda Aceh.pengkajian ini memakai ancangan kuantitatif atas bentuk pengkajian preskriptif. Pengambilan jenis pengkajian sesuai dengan tujuan penelitian yaitu untuk mendeskripsikan keahlian memakai glosari baku bermaksud perkataan bahasa Indonesia murid di ruang V SD Karya Budi Banda Aceh. Adapun topik nan dimanfaatkan bermaksud pengkajian ini yaitu segenap murid ruang V SD Karya Budi Banda Aceh nan banyaknya 36 orang siswa. Untuk memperoleh bukti pengkajian ini dikumpulkan dengan menggunakan teknik yaitu tes pilihan berganda dengan jumlah 20 soal  .Hasil dan pembahasan, hasil dari tes yang di peroleh di kelas V SD Karya Budi Banda Aceh yaitu sebanyak 28 siswa sebesar (77,77%) dengan golongan apik sangat dan 8 murid sejumlah (22,22%) dengan golongan apik, sedangkan nilai rata-rata yang diperoleh sebesar 86,8.Dari hasil pengkajian nan telah panitera laksanakan di ruang V SD Karya Budi Banda Aceh dapat disimpulkan bahwa keahlian memakai glosari baku bermaksud perkataan bahasa Indonesia murid sudah mencapai taraf berhasil atau dengan kategori penilaian baik sekali.                                                                                                                 
KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN NARASI BERDASARKAN PENGALAMAN PRIBADI SISWA KELAS V SD NEGERI 30 BANDA ACEH Mariana Mariana.; Muhammad Idham; Adnan Adnan.
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5, No 4 (2020): NOVEMBER 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.099 KB)

Abstract

Kemampuan menulis karangan narasi siswa kelas V SD Negeri 30 Banda Aceh masih lamban khususnya dalam hal mengembangkan suatu karangan berdasarkan unsur-unsur yang terdapat dalam karangan narasi. Pengalaman pribadi dapat membantu siswa mengembangkan suatu tema untuk dijadikan suatu karangan yang bersifat narasi. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah kemampuan siswa dalam hal menulis sebuah karangan narasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan menulis karangan narasi berdasarkan pengalaman pribadi siswa kelas V SD Negeri 30 Banda Aceh.Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian statistik deskriptif. Sampel yang digunakan di sini adalah siswa kelas V sebanyak 30 orang Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik penugasan, akan dianalisis dengan statistik deskriptif.Setelah diadakan penelitian didapatkan hasil  bahwa kemampuan siswa dalam menulis karangan narasi berdasarkan pengalaman pribadi serta perolehan nilai rata-rata 83,1. Siswa yang mendapatkan nilai sangat baik sebanyak 6 peserta didikdengan persentase 20 , siswa yang mendapatkan nilai baik sebanyak 18 siswa persentase 60 , siswa dengan kategori cukup 4 siswa dengan persentase 13,33 dan siswa yang mendapatkan nilai kurang sebanyak 2 siswa dengan persentase 6,66 , simpulan penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 30 Banda Aceh sudah tuntas dalam  menulis karangan narasi berdasarkan pengalaman pribadi 93,33 .
UPAYA GURU MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA KELAS I SD NEGERI 1 LAMCOT KECAMATAN DARUL IMARAH KABUPATEN ACEH BESAR Raudatul Islami; Muhammad Idham; Adnan Adnan.
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 3, No 4 (2018): OKTOBER 2018
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Upaya guru meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas I SD Negeri 1 Lamcot, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana upaya guru meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas I SD Negeri 1 Lamcot, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar?. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya guru meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas I SD Negeri 1 Lamcot, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian ini ialah 2 orang guru kelas I. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara kepada guru kelas I. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan.Berdasarkan analisis data yang ditemukan, dapat dikemukakan bahwa setelah melakukan observasi kepada 2 orang guru kelas I yang terdiri atas 16 aspek observasi terlihat bahwa guru kelas I/a hanya melakukan 12 aspek dan 4 aspek lainnya tidak dilakukan. Kemudian setelah melakukan observasi kepada guru kelas I/b yang terdiri atas 16 aspek  observasi terlihat bahwa guru kelas I/b hanya melakukan 11 aspek dan 5 aspek lainnya tidak dilakukan.  Hal ini akan mengakibatkan tidak semua siswa mampu membaca. Adapun simpulan dari upaya guru meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas I/a adalah dengan menggunakan metode alfabet saja yaitu dengan menggunakan media kartu huruf dan kartu kata. Kemudian upaya guru kelas I/b meningkatkan kemampuan membaca adalah dengan menggunakan buku bacaan, buku cerita bergambar serta memberikan arahan dan masukan kepada orang tua siswa supaya dapat membimbing siswa dalam membaca.
KEMAMPUAN SISWA MENGGUNAKAN TANDA BACA DALAM KARANGAN DESKRIPSI DI KELAS IV SD NEGERI 10 BANDA ACEH Muhammad Firhan; Muhammad Idham; Rosma Ely
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 2, No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (418.031 KB)

Abstract

 Dalam menulis penggunaan tanda baca perlu diketahui oleh semua siswa agar isi pokok dalam penulisan tersebut tersalurkan dengan baik kepada pembaca. Penelitian ini melihat bagaimana kemampuan siswa menggunakan tanda baca dalam karangan deskripsi.  Secara khusus Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kemampuan siswa  menggunakan pungtuasi dalam karangan deskripsi di ruang 4 SDN 10 Banda Aceh.            Pendekatan yang dipakai penelitian ini yaitu kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Penelitian diadakan di kelas IV SD N 10 Banda Aceh. Subjek penelitian 29 siswa dengan 18 wanita dan 11 pria. Teknik pengumpulan data menggunkan tes. Hasil Data siswa yang diperoleh dianalisis dengan tabel kategori kemampuan, selanjutnya menentukan persentase, dihitung dengan memakai rumus persentase. Dalam tes tersedia 25 kotak kosong yang akan di isi oleh siswa berupa jenis-jenis tanda baca yang cocok dalam karangan tersebut. Masing-masing kotak akan mendapat nilai 4 apabila benar.            Hasil analisis data, jika dilihat dari kategori kemampuan siswa,  sebagian besar kemampuan siswa baik. Baik sekali 6 murid (20,69%), baik 11 murid (37,93%), cukup 9 murid (31,03%), kurang 2 murid (6,90%), dan gagal 1 murid (3,45%). Hasil dari data seluruh siswa, nilai rata-rata tes siswa yaitu 67,72. Jadi, hasil untuk melihat acuan dalam skripsi ini, hasil seluruhnya 67,72 masuk golongan baik. Jadi dalam hal ini, kesimpulannya  kesanggupan kelas IV SDN 10 Banda Aceh  dalam memakai tanda baca di dalam karangan deskripsi di matakemampuan siswa kelas IV SD N 10 Banda Aceh memakai tanda baca di dalam karangan deskripsi pada mata pelajaran bahasa Indonesia mendapat tingkatan kesanggupan yang baik.  
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN CALISTUNGDI KELAS 1 SEKOLAH DASARNEGERI NEUSOK TEUBALUI ACEH BESAR Putra Mardhatillah; Muhammad Idham; Bukhari Bukhari.
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 3, No 2 (2018): MEI 2018
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.204 KB)

Abstract

Guru sebagai tenaga pengajar formal dibebankan oleh pemerintah untuk memberikan ilmu pengetahuan kepada peserta didiknya. Oleh karena itu, guru berkewajiban merencanakan pembelajaran dan melaksanakan pembelajaran yang bermutu untuk membuahkan hasil yang optimal.Pembelajaran sudah dikatakan bermutu apabila seluruh komponen pelaksanaan pembelajaran dilakukan dengan baik sebagaimana yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Dalam proses belajar mengajar, kemampuan membaca, menulis, dan berhitung harus sangat diperhatikan oleh guru. Karena ketiganya merupakan tonggak proses belajar yang akan berlangsung seumur hidup.Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah pembelajaran calistung yang dilaksanakan oleh guru kelas 1 di Sekolah Dasar Negeri Neusok Teubalui Aceh Besar?. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana pembelajaran calistung yang dilaksanakan oleh guru kelas 1 di Sekolah Dasar Negeri Neusok Teubalui Aceh Besar.            Pendekatan yang digunakan dalam penelian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif.Penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar Negeri Neusok Teubalui Kabupaten Aceh Besar dengan subjek penelitian satu orang guru yaitu wali kelas I. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi dan wawancara.Observasi dan wawancara yang digunakan adalah observasi nonpartisipan dan wawancara semi terstruktur.Dalam melakukan observasi, peneliti bertindak sebagai pengamat penuh tanpa terlibat dalam interaksi belajar mengajar.Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh melalui observasi dan wawancara, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajaran membaca, menulis, dan berhitung yang dilaksanakan oleh guru kelas I sekolah dasar negeri neusok teubalui belum optimal.Hal itu dapat dilihat dari komponen-komponen pelaksanaan pembelajaran yang dilaksanakan masih ada yang tergolong ke dalam kriteria kurang. Bahkan ada sebahagian komponen pembelajaran yang sama sekali tidak dilaksanakan oleh guru.
UPAYA GURU MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK MELALUI BERCERITA DI KELAS I SEKOLAH DASAR LAM ILIE KECAMATAN INDRAPURI KABUPATEN ACEH BESAR Doni Febrio; Muhammad Idham; Soedirman.z Soedirman Z.
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 3, No 3 (2018): JULI 2018
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.312 KB)

Abstract

Dalam konteks ini upaya guru mengembangkan kemampuan berbahasa anak  melalui bercerita di kelas I Sekolah Dasar Negeri Lam Ilie, Kecamatan Indrapuri,  Kabupaten Aceh Besar. Permasalahan pada penelitian adalah Bagaimana Upaya Guru Mengembangkan Kemampuan Berbahasa Anak Melalui Bercerita di Kelas I Sekolah Dasar Negeri Lam Ilie, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar?. penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan  upaya guru pengembangan kemampuan berbahasa anak melalui cerita di kelas I Sekolah Dasar Negeri Lam Ilie, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar.Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. sampel dalam penelitian  ini menggunakan teknik total sampling. Adapun  subjek dalam penelitian ini 1 orang guru kelas I. Pengumpulan data dilakukan  menggunakan lembar observasi dengan 18 aspek yang diamati, dan wawancara dengan pertanyaan sebanyak 11 pertanyaan yang diajukan yang terkait upaya guru mengembangkan  kemampuan berbahasa anak  melalui bercerita,Berdasarkan  hasil analisis data temuan penelitian ini dapat dipaparkan sebagai berikut. Pertama, setelah dilakukan  observasi terhadap 1 orang guru kelas I dan wawancara terkait upaya guru mengembangkan kemampuan berbahasa anak melalui bercerita. Dari 18 aspek yang diamati melalui observasi terdapat 15 aspek yang diterapkan oleh guru kelas dan 3 aspek tidak dilakukan, ini mengakibatkan tidak semua anak mampu berbahasa dengan baik dan benar, dan hasil analisis data yang kedua berupa hasil wawancara dari upaya guru mengembangkan kemampuan berbahasa anak melalui bercerita. masih terdapat kekurangan dalam pengembangan kemampuan berbahasa anak sehingga anak tidak mampu menguasai kemampuan berbahasa dengan tepat. Simpulan dari upaya guru mengembangkan kemampuan berbahasa anak melalui bercerita belum tercapainya tujuan pembelajaran di kelas I Sekolah Dasar Negeri Lam Ilie, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar. 
UPAYA GURU MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI SISWA KELAS IV SD NEGERI 22 BANDA ACEH Cut Adelina; Muhammad Idham; Sulaiman Sulaiman
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5, No 3 (2020): OKTOBER 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ketika proses belajar karangan deskripsi secara menulis di sekolah upaya guru meningkatkan keterampilan menulis sangatlah penting demi tercapainya tujuan belajar yang telah ditetapkan. Penelitian ini berusaha mengungkapkan bagaimanakah upaya guru meningkatkan keterampilan menulis karangan deskripsi?. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan upaya guru meningkatkan keterampilan mengaranag dengan cara menulis secara deskripsi.Proses penelitian ini digunakannya jenis penelitian deskriptif dan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian 3 orang guru. Pengumpulan datanya digunakan teknik wawancara dan observasi. Seluruh data dari observasi juga wawancara diolah dengan tahap analisis data yaitu, reduksi, penyajian, dan verifikasi.Simpulan dari yang telah diteliti memperlihatkan bahwa  guru berupaya dengan memakai media, metode, dan sumber belajar yang bervariasi seperti: (1) media gambar dan lingkungan sekolah; (2) metode demonstrasi dan pengamatan objek; serta (3) sumbel belajar berupa buku paket dan buku cerita bergambar.
UPAYA GURU MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENULIS KARANGAN DESKRIPSI KELAS IV SDN 46 BANDA ACEH Khatami Gunawan; Muhammad Idham; M. Husin M. Husin
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 4, No 2 (2019): MEI 2019
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelit ini mengangkat masalah bagaimanakah upaya guru meningkatkan kemampuan menulis karangan  deskripsi di SDN 46 Banda Aceh?  Peneliti ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi tentang upaya guru meningkatkan kemampuan menulis karangan  deskripsi kelas IV SDN 46 Banda Aceh. Penelitiini  memakai Kata  kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif  Dan Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV SD Negeri 46 Kota Banda Aceh. dengan subjek penelitian sebanyak 24 orang siswa. Teknik  ringkasan   yang  diambil ialah  observasi, tugas, dan wawancara. Observasi dilakukan terhadap kegiatan pembelajaran guru kelas IVdi SD Negeri 46 Kota Banda Aceh, yang meliputi penjelasan guru, keaktifan proses pembelajaran, dan suasana kelas. Data hasil observasi guru mengajar menunjukan bahwa guru melakukan upaya-upaya pembelajaran. Seperti guru memberi contoh menulis karangan deskripsi yang bervariasi, saat proses belajar mengajar berlangsung, dapat disimpulkan bahwa upaya guru mengajar bias meningkatkan kualitas siswa dalam belajar menulis karangan deskripsi. Tugas dan LKS yang diberikan yaitu menulis karangan deskripsi, yang dapat digali dari hasil evaluasi yang diberikan, dengan menentukan atau memilih tema atau topik karangan, menetapkan judul, menetapkan tujuan, mengumpulkan ide ide tau isi, dan menggunakan tanda baca pada tempatnya.Dari hasil menunjukan bahwa dari 24 lembar tugas dan LKS yang diberikan,tergolong cukup mampu dalam menyelesaikan tugas dan LKS dalam menulis karangan deskripsi, 23 orang tergolong cukup mampu dan 1 orang tergolong kurang mampu. Data hasil wawancara terhadap guru kelas IV SDN 46 Kota Banda Aceh dari upaya guru meningkatkan kemampuan siswa menuliskarangan deskripsi guru yang mengajartampak jelas dalam pemberian pengembangan, penguatan, serta contoh-contoh yang diberikan kepada siswa cukup bervariasi sehingga siswa tertarik terhadap penjelasan guru. Ini berakibatkan siswa cukup mampu menerima apa yang dijelaskan guru dan siswa cukup mampu mengaplikasikan dengan menulis karangan deskripsi.Simpulan dari upaya guru meningkatkan kemampuan siswa menuliskarangan deskripsisudah tercapainya tujuan pembelajaran.