p-Index From 2020 - 2025
10.581
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknologi Wiraraja Medika: Jurnal Kesehatan SITEKIN: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri JURNAL PASTI (PENELITIAN DAN APLIKASI SISTEM DAN TEKNIK INDUSTRI) JISI UMJ (Jurnal Integrasi Sistem Industri UMJ) ROTOR: JURNAL ILMIAH TEKNIK MESIN Jurnal Ilmiah Giga Jurnal Ilmiah Pangabdhi Jurnal Teknik Industri : Jurnal Hasil Penelitian dan Karya Ilmiah dalam Bidang Teknik Industri Science and Physics Education Journal (SPEJ) JURNAL REKAYASA SISTEM INDUSTRI INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science Jurnal Serambi Engineering Jurnal Sistem Teknik Industri RADIAL: JuRnal PerADaban SaIns RekAyasan dan TeknoLogi Matrik : Jurnal Manajemen dan Teknik Industri Produksi Jurnal Sains dan Teknologi JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) SIGMA TEKNIKA MOTIVECTION : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering Jurnal Media Teknik dan Sistem Industri Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Jurnal Surya Teknika Journal of Industrial Engineering and Operation Management (JIEOM) Jurnal Optimasi Teknik Industri (JOTI) Jurnal Pendidikan dan Teknologi Indonesia DedikasiMU: Journal of Community Service Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH) IJCOSIN : Indonesian Journal of Community Service and Innovation KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara JUSTI (Jurnal Sistem dan Teknik Industri) JUKEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat RADIAL: Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi
Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen Pada Kualitas Pelayanan Kedai Kopi Shelter Moh Jufriyanto
Matrik : Jurnal Manajemen dan Teknik Industri Produksi Vol 20 No 2 (2020)
Publisher : Prodi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/matrik.v20i2.1131

Abstract

Shelter Kopi merupakan kedai kopi kelas menengah. Kedai kopi tersebut dalam masa pertumbuhan dan perkembangan bisnis usaha. Permasalahan pada kedai kopi yaitu kinerja pada kualitas pelayanan yang kurang sesuai dengan harapan konsumen seperti komplain dari konsumen yaitu waktu menunggu pesanan yang lama, fasilitas yang kurang, kinerja pelayan yang kurang sesuai, rasa dan kualitas kopi. Permasalahan tersebut berdampak pada kepuasan konsumen. Oleh karena itu dalam penelitian ini, bertujuan mengukur dan mengetahui tingkat kepuasan pada kualitas pelayanan shelter kopi serta memberikan informasi tentang indikator kualitas pelayanan yang dapat diperbaiki. Metode yang digunakan yaitu importance performance analysis (IPA) dan customer satisfaction index (CSI). Metode IPA berguna untuk mengetahui indikator yang diperbaiki, sedangkan CSI untuk mengukur dan mengetahui tingkat kepuasan konsumen. Dari hasil penelitian diperoleh indikator yang harus ditingkatkan dan diperbaiki yaitu pada dimensi tangible dan reliability. Pada dimensi tangible yaitu indikator 2 (tampilan menu pilihan kopi dan lainnya), indikator 3 (terjangkaunya lokasi), indikator 6 (penampilan karyawan). Pada dimensi reliability yaitu indikator 13 (kecepatan proses pelayanan). Nilai indeks kepuasan yaitu 69,98% dan berada pada kategori puas.
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN INTERNET INDIHOME PADA PT. X DENGAN PENDEKATAN PART LEAST SQUARE Kukuh Winarso; Moh. Jufriyanto
Matrik : Jurnal Manajemen dan Teknik Industri Produksi Vol 20 No 1 (2019)
Publisher : Prodi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB) | DOI: 10.30587/matrik.v20i1.1017

Abstract

PT. X Provides paid internet services known as Indihome. The problem that occurs in Indihome Internet service is that there are 42.36% complaints from consumers to the service process provided by PT. X and there is a 7.46% complaint about the amount of the bill. The purpose of this study is to model and know what variables affect the quality of the Indihome Internet service. The method used is Partial Least Square (PLS). Partial Least Square (PLS) is one of the multivariate statistical analysis techniques that can handle multiple response variables and an explanatory variable. The variables used are tangible, empathy, assurance, reliability and responsiveness. The results of the research are the increase of R square value after the implementation of the A5 indicator that does not meet the model PLS. All five variables affect the quality of indihome Internet service is 76,1%. Based on the hypothesis test results on the outer model It is said that the variable indicator is valid with p-value = 0 < 0,05. In testing the inner model obtained that the variable tangible and responsiveness has no significant effect on the quality of Internet service Indihome, while the variable empathy, assurance, reliability significantly affect the quality of service Indihome Internet.
Perancangan RCM (Reliability Centered Maintenance) Untuk Mengurangi Downtime Mesin Pembuat Botol (Studi Kasus PT IGLAS (Persero), Gresik) Hidayat Hidayat; Moh. Jufriyanto; Akhmad Wasiur Rizqi
Matrik : Jurnal Manajemen dan Teknik Industri Produksi Vol 21 No 2 (2021)
Publisher : Prodi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/matrik.v21i2.2038

Abstract

PT IGLAS adalah salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dibidang pembuatan gelas kemas khususnya botol. Dalam usaha untuk dapat terus menggunakan fasilitas produksi agar kontinuitas produksi dapat terjamin, maka direncanakanlah kegiatan perawatan yang dapat menunjang keandalan suatu mesin atau fasilitas produksi. Untuk mengatasi masalah tersebut, maka penelitian ini mencoba untuk mengusulkan sistem perawatan pada mesin pembuat botol dengan menggunakan metode Reliability Centered Maintenance (RCM). Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, komponen yang mengalami kegagalan berdasarkan nilai RPN adalah komponen cetakan dengan nilai 160. Nilai tersebut digunakan untuk menentukan pemilihan tindakan yang akan dilakukan pada komponen kritis tersebut. Pemilihan tindakan yang dilakukan adalah dengan cara conditional directed dikarenakan komponen tersebut akan berfungsi jika dilakukan penggantian komponen atau perbaikan. Biaya perbaikan dan perawatan yang didapat dalam perhitungan UEC dapat diketahui biaya pada komponen cetakan sebesar Rp 1.746.090,94 per hari yang dilakukan pada hari ke-23. Biaya tersebut merupakan biaya minimum yang dilakukan berdasarkan perhitungan biaya harapan.
Strategi Peningkatan Daya Saing dan Pengembangan Usaha Kerupuk Ikan Tuna Hj. Zainah dengan Analytic Network Process Moh Jufriyanto
SITEKIN: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri Vol 17, No 2 (2020): Juni 2020
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/sitekin.v17i2.9680

Abstract

Usaha kerupuk ikan tuna merupakan salah satu industri kecil dari UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) tentang kerupuk yang didirikan oleh Hj. Zainah. Industri ini masih berskala rumah tangga dan kecil. Usaha kerupuk ikan tuna Hj. Zainah masih tergolong baru dan masih dalam proses pengembangan. Permasalahan yang ada meliputi muncul usaha kerupuk yang sudah mapan dan berkembang pesat. Selain itu terdapat juga usaha kerupuk yang sejenis namun dengan harga yang lebih murah. Permasalahan tersebut menimbulkan persaingan diantara sesama usaha kerupuk. Setiap usaha kerupuk akan terus berinovasi dan mengeluarkan keunggulan dari masing-masing produknya. Hal ini membuat suatu usaha memerlukan strategi untuk bisa berdaya saing dan melakukan proses pengembangan usaha. Pada penelitian ini bertujuan menentukan strategi dalam peningkatan daya saing dan pengembangan usaha kerupuk ikan tuna Hj. Zainah. Metode yang digunakan adalah Analytic Network Process. Metode Analytic Network Proces digunakan untuk mencari strategi yang menjadi prioritas dalam peningkatan daya saing dan pengembangan usaha. Hasil penelitian dapat diketahui bahwa terdapat tiga strategi terbaik yang dapat digunakan oleh Usaha kerupuk ikan tuna Hj. Zainah yaitu efisiensi biaya, membangun kerja sama (mitra) dengan pemerintah, dan pelaksaanaan promosi (offline dan online) mengenai produk.
Analisis Strategi Pemasaran Pada Kerajinan Kerudung UD . Arryna Raya Pada Masa Pandemic Covid-19 Moh. Jufriyanto
SITEKIN: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri Vol 18, No 2 (2021): Juni 2021
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/sitekin.v18i2.12782

Abstract

             UD. Arryna Raya merupakan salah satu usaha kerajinan kerudung yang ada di Kabupaten Gresik. UD. Arryna Raya memproduksi beberapa kerudung mulai dari kerudung untuk anak kecil hingga dewasa. Adanya wabah covid-19 memberikan dampak pada UD. Arryna dalam menjalankan bisnisnya. Dampak dari adanya wabah covid-19 ini pada penjualan kerudung yang menurun. terdapat penurunan yang signifikan dari bulan September hingga desember 2020. Pada penelitian bertujuan untuk melakukan analisis dan merumuskan strategi pemasaran yang tepat untuk meningkatkan volume penjualan pada masa pandemic covid-19. Pada penelitian ini, menggunakan kombinasi metode analisis SWOT dan analytical hierarchy process (AHP). Analisis SWOT digunakan untuk identifikasi fakor-faktor baik dari lingkungan internal dan eksternal melalui empat perspektif yaitu kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Analytical hierarchy process (AHP) digunakan untuk mementukan prioritas dari alternatif strategi pemasaran yang dihasilkan dari analisis swot. Dari hasil penelitian diperoleh terdapat tiga prioritas strategi pemasaran UD. Arryna Raya yang dapat dilakukan pada masa pandemic covid-19 yaitu strategi SO2 (Mempertahankan harga dan kualitas produk  serta melakukan pengembangan teknologi dalam penjualan kerudung), strategi SO1 (Mempertahankan ciri khas model kerudung dan melakukan peningkatan inovasi sesuai perkembangan trend kerudung), strategi ST2 (Mempertahankan  kualitas produk, menciptakan model dan motif baru serta menjamin mutu dari produk tersebut).
Pengembangan Produk Unggulan Sebagai Potensi Peningkatan Ekonomi Masyarakat Desa di Kecamatan Modung Bangkalan Mohammad Jufriyanto
Jurnal Ilmiah Pangabdhi Vol 5, No 1: April 2019
Publisher : LPPM Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.974 KB) | DOI: 10.21107/pangabdhi.v5i1.5162

Abstract

USULAN PEMASARAN PRODUK GAWANG BAJU MENGGUNAKAN METODE SWOT DAN QFD (Studi Kasus: UKM AVANDI TEKNIK) Mohammad Faisal Setyabudi; Moh Dian Kurniawan; Moh Jufriyanto
JISI: Jurnal Integrasi Sistem Industri Vol 9, No 1 (2022): JISI UMJ
Publisher : Fakultas teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jisi.9.1.25-35

Abstract

                                                                                ABSTRAKMasalah yang dihadapi Avandi Teknik UKM adalah munculnya pesaing di bidang yang sama dan memasarkan produknya di bidang pemasaran yang sama. Dapat mengetahui kondisi lingkungan internal serta eksternal UKM berdasarkan analisis SWOT, menentukan atribut yang diprioritaskan pelanggan dan respon teknis yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas produk menggunakan metode QFD, dan menentukan rekomendasi strategis saat ini. penggunaan metode SWOT (advantages, advantage, Weaknesses, Opportunities, Threats) dan Quality Function Deployment (QFD). Dari hasil matriks SWOT terlihat bahwa UKM cukup kuat dalam mengembangkan usaha ini serta mempunyai banyak peluang untuk terus berkembang. Akan tetapi, adanya ancaman serta kekurangan menjadi faktor yang perlu diperhatikan oleh pemilik untuk mengembangkan bisnis ini melalui berbagai strategi. Tampilan hasil tabel UKM untuk menggunakan Cara Grow and Build (Tumbuh dan Bina). Di strategi ini biasanya memakai pengembangan produk dan pengembangan pasar sedangkan hasil dari QFD menunjukan bahwa prioritas dari konsumen yang perlu diperbaiki terlebih dahulu ialah desain produk dengan bobot (0,378). Manfaat dalam penelitian ini yaitu Mengetahui keadaan lingkungan internal dan eksternal UKM, Mengetahui apa  yang diinginkan oleh pelanggan dan untuk meningkatkan kualitas produk, Dan Mengetahui usulan strategi untuk UKM kedepanya. Kata Kunci:  Kualitas, Produk, Matriks SWOT, Quality Function Deployment (QFD), UKM Avandi Teknik   
UPAYA MENGURANGI WASTE PADA PRODUKSI KERUDUNG DENGAN PENERAPAN METODE LEAN SIX SIGMA DI UMKM ARRYNA RAYA Cholifaturochmah Cholifaturochmah; Dzakiyah Widyaningrum; Moh. Jufriyanto
JISI: Jurnal Integrasi Sistem Industri Vol 9, No 1 (2022): JISI UMJ
Publisher : Fakultas teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jisi.9.1.37-45

Abstract

UMKM Arryna Raya merupakan salah satu industri rumahan yang ada di Kabupaten Gresik. UMKM Arryna Raya memproduksi berbagai jenis kerudung yaitu, kerudung orang dewsa, anak, pashmina instaan diamond dan bergo maryam diamond tali. Pada proses produksi terutama proses pembuatan kerudung terdapat adanya permasalahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi waste yang terjadi pada proses produksi, menganalisa faktor penyebab waste serta memberikan rekomendasi perbaikan untuk meminimalkan waste. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Lean Six Sigma yang merupakan gabungan dari Lean dan Six Sigma untuk mengidentifikasi dan mengurangi pemborosan. Pada penelitian ini digunakan tahapan DMAIC sesuai dengan prosedur Six Sigma. Diantara tujuh pemborosan yang teridentifikasi dalam proses produksi pembuatan kerudung yaitu defect, waiting, inventory, transportasi dan process. Diusulkan rekomendasi perbaikan pada penelitian ini mkerupakan hasil identifikasi critical to waste yang telah dianalisis menggunakan digram sebab-akibat (fishbone diagram) dan FMEA untuk menentukan waste mana yang menjadi prioritas diberikan rekomendasi perbaikan. Dari hasil perhitungan RPN terdapat 3 waste yang memiliki nilai tertinggi yaitu waste defect, waste waiting dan waste transportation. Rekomendasi perbaikan yangb diusulkan untuk ketiga waste tersebut adalah mengganti material bahan baku yang lebih bagus, perawatan mesin secara berkala dan mengubah layout mesin produksi.
ANALISIS OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) PADA MESIN CNC CUTTING Hidayat Hidayat; Moh. Jufriyanto; Akhmad Wasiur Rizqi
ROTOR Vol 13 No 2 (2020)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.633 KB) | DOI: 10.19184/rotor.v13i2.20674

Abstract

PT PAL Indonesia (Persero) is one of the state-owned industries and manufactures engaged in the maritime sector. This company has production equipment complete enough to carry out its production of ship components. There is a problem in this machine, it can be seen by the frequency of damage that occurs to machines or equipment due to the damage so that the production target is sometimes not achieved. Another consequence caused by damage to machines or equipment is in terms of the quality of the resulting product, where products that do not comply with quality standards will be reprocessed. Increasing production efficiency at this company is to measure the effectiveness of CNC Cutting machines using the OEE (Overall Equipment Effectiveness) method. The results of this study suggest that the company should pay more attention to factors of use of production time, work according to standards, operator knowledge, and maintenance of machines. By paying attention to these factors, it is expected that the company's productivity will increase and the production process will run effectively and efficiently.
ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP PELAYANAN BARBERSHOP DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT Akhmad Ferdy Firmansyah; Elly Ismiyah; Moh. Jufriyanto
JURNAL REKAYASA SISTEM INDUSTRI Vol 7 No 1 (2021): (November 2021)
Publisher : Universitas Putera Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33884/jrsi.v7i1.4526

Abstract

For companies in the service sector, especially REF Barbershop, quality improvement and service processes must be customer oriented. To improve the quality of customer service at REF Barbershop, a service quality analysis method is needed. An effective service quality analysis method is to combine the Service Quality (SERVQUAL) method which is integrated with the Quality Function Deployment (QFD) method using the House Of Quality Model. The application of the SERVQUAL method to identify strengths or advantages in the service industry, while the QFD method guarantees that services will be provided according to customer needs. The QFD method using the House Of Quality Model is a collection of matrices containing customer desires and service quality characteristics which are all generated from questionnaire processing. Service design at REF Barbershop using the Service Quality method found a gap that occurred on the customer side, namely between the level of perception and the level of expectation, namely: Availability of toilets obtained a gap value of -0.880, Having good and modern equipment obtained a gap value of -0.580, Cleanliness and completeness equipment, the gap value is -0.360, Availability of queue numbers is obtained the gap value is -0.180, Employees receive consumer complaints quickly, the gap value is -0.140, friendly and courteous service to customers is obtained, the gap value is -0.080. The use of Quality Function Deployment which makes the level of customer satisfaction as the Voice of the Customer and makes the House of Quality then gets 4 Technical Responses, namely: providing training to improve employee performance and rewarding employees whose performance has increased and giving sanctions to employees who perform poorly, providing queue numbers and toilets to increase comfort, improve and schedule regular equipment quality checks, make picket schedules for facility maintenance and cleanliness. From the results of the technical response it can be useful to build and improve services at REF Barbershop.
Co-Authors Achmad Agung Wahyudi Agus Setiawan Agus Setiawan Ahmad Fahrul Sholeh Ahmad Wasiur Rizqi Akhmad Ferdy Firmansyah Akhmad Wasiur Rizqi Alifiansyah Rizaldy Satya Putra Alifiansyah Rizaldy Satya Putra Alvian, Fahri Amrillah, Mohammad Suhud Andi Andi Andre Viola Andy Kurniawan Angga Prasetyo Tanto Ar Rohman, Muhammad Hafid Arif Rubihanto Arifin Pahlawan, Ilham Aspar MS, Rezky Fathiyah Putri Bayu Tri Susisno Bintang Muslimah, Tsaqofi Chandra Muhamadin, Rilo Cholifaturochmah Cholifaturochmah delta medika Juniarto Deny Andesta Dhartikasari, Efta Dzakiyah Widyaningrum Efta Dhartikasari Priyana Efta Dhartikasari Priyana Elly Ismiyah Emdat Suprayitno Evie Talia Nurrohmah Faisal Amir Fathurrozi, Muhammad Fatimatuz Zahra, Fatimatuz Febriantie, Eka Ladya Charyl Fiih, Ahmad Laaroiba Firmansyah, Mohammad Nabil Fitriyana, Deni Fajar Galih Dwi Suryanto Hafidah, Lailatul Hidayat Hidayat Hidayat Hidayat Hidayat Hidayat Hidayat Khairul Umam Khoiriyah, Amanda Rizqi Kukuh Winarso Kurniawan, Ricky Wahyu M. Tajul Arifin Maulan Najib May Dian Susanto Moh. Dian Kurniawan Mohammad Arif Alfriyan Syah Mohammad Faisal Setyabudi Mohammad Rizal Mualief, Muhammad Muchammad Rif&#039;an Aziz Muhamadin, Rilo Chandra Muhammad Bashori Alwi Muhammad Choirul Anam Muhammad Hasanuddin, Muhammad Muhammad Irfan Maruf Muhammad Machfud Fitrah Firmansyah Muhammad Mualief Muhammad Zahidil Mukhtar Muhammad, Katon NAFHANI, MUHAMMAD Natasya Sabrina Al Alifah Nina Aini Mahbubah Nizar Adlany Nur Qomaruddin Rafli Pahlawan, Ilham Arifin Permata Ningtyas, Alviani Hesthi Pratiwi, Palupi Adilia Pregiwati Pusporini Purwanto Purwanto R Indriawan Praja Kusuma Rabbani, Nazwa Nayya Nanita Rafly Arifin, Muhammad Rendra Yanuarsah Reza Ardiansyah Rizqy Cahya Putra Fil Akbar Said Salim Dahdah Salman Al Farisy Salwatul Aisy Satria Bayu Nugraha Satya Putra, Alifiansyah Rizaldy Sesilia, Khofidatul Setiawan, Nur Ervil Suraying, Suraying Syahputra, Rifendy Ardian thoyyibul hikam Tsaqofi Bintang Muslimah Wahyudi, Avif Mas Yanuar Pandu Negoro Yudha Adhitya Kurniawan Yulia Nur Ainiyah