Articles
<![CDATA[ANALISIS PENGARUH BRAND IMAGE DAN CORPORATE BRANDING TERHADAP BRAND EQUITY SERTA DAMPAKNYA PADA LOYALITAS PELANGGAN OPERATOR SELULER TELKOMSEL DI KOTA SEMARANG ]]>
<![CDATA[Purnomo, Singgih]]>;
<![CDATA[Indriani, Farida]]>
<![CDATA[ Diponegoro Journal of Management Volume 7, Nomor 2, Tahun 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Faculty of Economics and Business Diponegoro University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (368.86 KB)
<![CDATA[This research aims to find the infulence of brand image and corporate branding on brand equity and its impact on customer loyalty. Furthermore, it aims to find out the role of brand equity in mediating on customer loyalty.This research was conducted on Telkomsel operator customers in Semarang City have been using Telkomsel for minimum one year and had used other celluler operators. Sampling method  in  this  research  is  non-probability  sampling  with  purposive  sampling technique.  The number  of  samples  collected  as  many  as  100  respondents  through  the  distribution  of questionnaires. Analysis method used here is multiple regression analysis which includes validity test, reliability test, classic assumption test, multiple linear regression tests, f-test, determination test, hypothesis test (t statistic test), and Sobel test.The  results  showed  that  the  variables  of  brand  image  and  corporate  branding  in  a significantly and positively impact on brand equity. Variable corporate branding has a significant and positive impact on customer loyalty. But the brand image variable has no effect on customer loyalty. Meanwhile brand equity as an intervening variable has a positive and significant impact on customer loyalty.]]>
<![CDATA[Pengembangan Web Service Digital Assessment Test of English for International Communication (TOEIC) ]]>
<![CDATA[Sopingi]]>;
<![CDATA[Setyowati, Ratini]]>;
<![CDATA[Purnomo, Singgih]]>
<![CDATA[ Jurnal E-Komtek (Elektro-Komputer-Teknik) Vol 4 No 1 (2020) ]]>
Publisher : <![CDATA[Politeknik Dharma Patria Kebumen ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37339/e-komtek.v4i1.232
<![CDATA[Test of English for International Communication (TOEIC) adalah tes standar internasional kemahiran bahasa Inggris untuk penutur asing. Selama ini lembaga pendidikan bahasa inggris menggunakan kertas dan perangkat audio player untuk melaksanakan ujian TOEIC, ada juga lembaga yang sudah menggunakan aplikasi tetapi masih bersifat sistem terpusat dan apabila terjadi gangguan pada server maka seluruh aktivitas akan terganggu. Penelitian ini membahas pengembangan web service sebagai jembatan komunikasi data antara basis data dengan aplikasi ujian atau assessment TOEIC yang ada di sisi client dengan pendekatan Service Oriented Architecture (SOA) dan Prototipe. Hasil penelitian berupa aplikasi web service yang di-install di cloud server dan local server serta aplikasi desktop sebagai client yang digunakan untuk pelaksanaan assessment. Hasil pengujian beta menunjukan aplikasi digital assessment TOEIC layak untuk digunakan sedangkan pengujian terhadap performance memiliki response time paling lama 120 ms dan paling cepat 20 ms.]]>
<![CDATA[Effectiveness of E-Learning Management During Covid- 19 Pandemic in Indonesia ]]>
<![CDATA[Singgih Purnomo]]>;
<![CDATA[Suci Purwandari]]>;
<![CDATA[. Junaedi]]>
<![CDATA[ ECONBANK: Journal of Economics and Banking Vol 4 No 1 (2022): April ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bank BPD Jateng ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35829/econbank.v3i1.168
<![CDATA[This research aims to analyze the effectiveness of e-learning management during the Covid-19 pandemic in Indonesia with Delone and Mclean Model and Virtual Learning Effectiveness approach. The research method used is quantitative, with a sample of students in Indonesia. The data collection method uses an online questionnaire sent by email and an actual phone number. The data analysis method uses structural equation modeling based on Partial Least Square (PLS). This study found empirical evidence that technological factors, namely the quality of the system and the quality of information, and psychological factors, namely self-efficacy and human factors that are the services of lecturers, have a significant effect on user perception and user satisfaction. User perception and user satisfaction have a significant effect on the effectiveness of e-learning. This study develops research models DM and VLE. Future research planned to extend this research model into an integrated model structure that could help define factors in the performance of e-learning systems and important e-learning success factors, or superior to conventional face-to-face learning systems]]>
<![CDATA[STRATEGI PEMASARAN ONLINE MENGGUNAKAN JUDY STRAUSS FRAMEWORK PADA PELAKU UMKM KOTA SURAKARTA DI ERA COVID 19 ]]>
<![CDATA[Khabib Alia Akhmad]]>;
<![CDATA[Singgih Purnomo]]>
<![CDATA[ JPIM (Jurnal Penelitian Ilmu Manajemen) Vol 6, No 2 (2021): JPIM (JURNAL PENELITIAN ILMU MANAJEMEN) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Islam Lamongan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30736/jpim.v6i2.754
<![CDATA[Kondisi pandemik Covid-19 telah mengakibatkan berbagai sektor mengalami goncangan, khususnya berkaitan dengan kegiatan ekonomi. Hal ini juga berdampak pada para pelaku UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian suatu negara yang mengalami penurunan penjualan produk. Oleh sebab para pelaku UMKM perlu merubah strategi, diantaranya adalah dengan melakukan perubahan strategi penjualan. Adanya perkembangan teknologi, diantaranya internet dapat dimanfaatkan untuk mempromosikan produk, menyebarkan informasi produk serta komunikasi antara penjual dan pembeli. Penelitian ini dilakukan untuk melihat sejauh mana keefektifan strategi pemasaran melalui pemanfaatan internet yang dapat dilakukan oleh pelaku UMKM di Kota Surakarta dikaitkan dengan Teori Judy Strauss Framework, sebuah kerangka rencana kerja yang mencakup perencanaan, penerapan dan evaluasi di dalam membangun sebuah pemasaran secara elektronik (E-marketing). Metode penelitian adalah deskriptif kualitatif. Dengan teknik pengumpulan data melalui indept interview, observasi, wawancara terstruktur dan FGD. Teknik analisis dengan menggunakan bantuan analisis SWOT dan juga kajian Fenomenologis. Hasil yang didapatkan kegiatan pemasaran secara elektronik yang dilakukan oleh para pelaku UMKM di Kota Surakarta telah memiliki kesamaan dengan Strategic Planning yang dikemukakan oleh Judy Strauss dan Raymond Fisher, walapun di dalam pelaksanaan kegiatan pemasaran secara elektronik masih memiliki kendala, khususnya kemampuan penguasaan teknologi yang masih terbatas pada pelaku UMKM di Kota Surakarta.]]>
<![CDATA[Pengaruh Kualitas E-Service Terhadap Kepuasan Konsumen dan Dampaknya Terhadap Penjualan Online Repurchase in Lazada Indonesia di Kota Semarang ]]>
<![CDATA[Singgih Purnomo]]>
<![CDATA[ Ekonomi, Keuangan, Investasi dan Syariah (EKUITAS) Vol 3 No 3 (2022): February 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi (FKPT) ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47065/ekuitas.v3i3.1204
<![CDATA[This research was conducted by examining the gap between the relationship between e-service quality and customer satisfaction and its effect on repurchase intention. The study was conducted to see whether all electronic service quality variables (usage, website design, responsiveness, personalization/customization, and assurance) had an effect on total service quality and customer satisfaction which could lead to repeat purchases. The analysis technique used is SEM (structural equation modeling) with the number of respondents as many as 197 Lazada customers in the city of Semarang. The results of the goodness of fit criteria RMSEA = 0.066; NFI & NNFI = 0.96 & 0.94; IFI = 0.92; and RFI = 0.93. These results indicate that the model has a good fit and is feasible to use. Based on the results of the study, there are four hypotheses that have a positive and significant effect, namely web design, responsiveness, customization, and customer satisfaction on repurchase intentions. However, two objections were rejected, namely the ease of use and the assurance of repurchase intentions]]>
<![CDATA[PENGARUH PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH DI KOTA SURAKARTA ]]>
<![CDATA[Khabib Alia Akhmad]]>;
<![CDATA[Singgih Purnomo]]>
<![CDATA[ Sebatik Vol 25 No 1 (2021): Juni 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[STMIK Widya Cipta Dharma ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (354.614 KB)
|
DOI: 10.46984/sebatik.v25i1.1293
<![CDATA[Keberadaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu pihak yang cukup berperan bagi pembangunan suatu negara. Di negara-negara berkembang keberadaan UMKM memberikan pengaruh kepada perekonomian negaranya, dan di Indonesia eksistensi UMKM secara langsung memberikan kontribusi bagi Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Negara. Eksistensi UMKM menghadapi berbagai tantangan, salah satunya adalah keberadaan teknologi. Adanya perkembangan teknologi yang semakin maju menuntut para pelaku UMKM untuk dapat menggunakan dan memanfaatkan perkembangan teknologi tersebut, salah satu diantaranya adalah penggunaan teknologi informasi (TI) bagi pengembangan usaha para pelaku UMKM. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari penggunaan teknologi informasi berupa e-commerce pada pelaku UMKM di Kota Surakarta serta kendala-kendala yang dihadapi UMKM di Kota Surakarta dalam menerapkan teknologi informasi tersebut untuk menunjang kegiatan usahanya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui indept interview, observasi, wawancara terstruktur dan FGD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknologi informasi memberikan dampak bagi pelaku UMKM di Kota Surakarta berupa peningkatan jumlah pesanan yang diterima, adanya peningkatan jumlah produksi, peningkatan pendapatan dan penambahan jumlah konsumen yang baru. Untuk kendala utama yang dihadapi oleh pelaku UMKM di Kota Surakarta dalam pemanfaatan teknologi informasi adalah berasal dari faktor internal pelaku UMKM yakni belum adanya pemisahan manajemen kegiatan produksi maupun pemasaran, serta kemampuan penguasaan teknologi yang terbatas.]]>
<![CDATA[DETERMINANTS OF STUDENT INTEREST IN CHOOSING A STUDY PROGRAM ]]>
<![CDATA[Singgih Purnomo]]>;
<![CDATA[Rayhan Gunaningrat]]>
<![CDATA[ International Journal of Social Science Vol. 1 No. 6: April 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Bajang Institute ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53625/ijss.v1i6.1899
<![CDATA[The Indonesia Career Center Network (ICCN) survey in 2017 showed that 87 percent of Indonesian students chose study programs at universities that did not match their interests. One of the impacts of choosing a study program that is not in my interest is the possibility of delays in completing the education period on time and not maximizing the pursuit of the best results. Seeing these empirical conditions, this study aims to explain whether internal factors or external factors more significantly influence student interest when choosing a study program in higher education. Internal factors are represented by self-motivation, ideals, and desires. Meanwhile, external factors are represented by the image of the university, family support, and previous school support. This research was conducted at Universitas Duta Bangsa Surakarta with a sample of 339 students from various study programs selected at random. Data were collected using a digital questionnaire. The Likert scale became a data measuring tool and was analyzed using the Structural Equation Model (SEM). The results of the analysis show that internal factors have more influence on student interest when choosing a study program at the university level.]]>
<![CDATA[Mengapa UMKM Menggunakan Media Sosial sebagai Media Pemasaran dan Apa Pengaruhnya? ]]>
<![CDATA[Rayhan Gunaningrat]]>;
<![CDATA[Singgih Purnomo]]>;
<![CDATA[Erna Chotidjah Suhatmi]]>
<![CDATA[ Jesya (Jurnal Ekonomi dan Ekonomi Syariah) Vol 5 No 2 (2022): Article Research Volume 5 Number 2, Juni 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al-Washliyah Sibolga ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36778/jesya.v5i2.792
<![CDATA[Selama masa pandemi Covid-19, semakin banyak orang Indonesia yang menggunakan media sosial. We Are Social dan Hootsuite melaporkan bahwa jumlah pengguna media sosial di Indonesia pada Januari 2021 mencapai 170 juta atau setara dengan 61.8% dari total populasi penduduk. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 6,3% (10 juta pengguna) dibanding tahun sebelumnya. Ditambah dengan adanya aturan protokol kesehatan Covid-19 tentang physical distancing, maka sebaiknya perusahaan, khususnya UMKM (Small Medium Enterprise), memanfaatkan media sosial sebagai inovasi saluran pemasaran di masa pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi faktor kunci yang mempengaruhi penggunaan media sosial sebagai media pemasaran pada UMKM dan pengaruhnya pada kinerja UMKM. Penelitian ini menganalisis 7 variabel utama dengan menggunakan model SEM-PLS intervening. Hasil empiris menunjukkan bahwa hanya faktor kemudahan dalam penggunaan platform media sosial yang berpengaruh signifikan dalam meningkatkan kecenderungan pengusaha UMKM untuk menggunakan media sosial sebagai media pemasaran. Hal ini juga secara tidak langsung berpengaruh pada kinerja UMKM, khususnya meningkatnya penjualan dan kreativitas karyawan,]]>
<![CDATA[DEVELOPMENT OF ENTREPRENEURIAL SUSTAINABILITY FOR ALUMNI STUDENTS ]]>
<![CDATA[Indah Wahyu Utami]]>;
<![CDATA[Indra Hastuti]]>;
<![CDATA[Sharina Osman]]>;
<![CDATA[Singgih Purnomo]]>
<![CDATA[ International Journal of Economics, Business and Accounting Research (IJEBAR) Vol 6, No 2 (2022): IJEBAR, VOL. 06 ISSUE 02, JUNE 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ITB AAS INDONESIA (d.h STIE AAS Surakarta) ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29040/ijebar.v6i2.4927
<![CDATA[Entrepreneurial development after graduating from college is very necessary for students so that businesses or businesses run by dapat are developed in a sustainable manner. Students after graduating college on average look for work and do not continue their efforts. The problem in student business is limited labor, timely service, still limited in the use of information technology in marketing and business premises or business. This makes the student's business or the business is unsustainable. The goal of this activity is to assist in the management and development of businesses run by students who have advantages and are capable of creating jobs and trying to assist the government in its efforts to reduce joblessness. Entrepreneurial development's outcomes activities produced by 6 (six) Indonesian students after graduating from college can continue and develop their business. Keywords : development, entrepreneurship, student, sustainable]]>
<![CDATA[THE GUIDANCE OF TECHNOPRENEURSHIP USING EXPERT SYSTEM COMPUTING APPROACH BASED ON ENTREPRENEURIAL VALUES AND MULTIPLE INTELLIGENCES ]]>
<![CDATA[Indra Hastuti]]>;
<![CDATA[Singgih Purnomo]]>;
<![CDATA[Wiji Lestari]]>
<![CDATA[ International Journal of Economics, Business and Accounting Research (IJEBAR) Vol 2, No 03 (2018): IJEBAR, VOL. 02, ISSUE 03, September 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ITB AAS INDONESIA (d.h STIE AAS Surakarta) ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29040/ijebar.v2i3.336
<![CDATA[This study aims to build the Guidance of technopreneurship, especially Information Technology (IT) technopreneurship using expert system approach based on entrepreneurial values and multiple intelligences.The research consists of several steps : system analysis and design, system development and test and implementation system.The result is the guidance of technopreneurship using an expert system. Expert system consists of expertise domain, knowledge representation, rules, and input and output data. Data input consists of indicators of entrepreneurial values and multiple intelligences. The data output consists of conformity with 8 IT tecnopreneurships ie Software Application Developer, Data Analyst, System Analyst, Software Engineering, Computer Network Engineer, Graphics Designer & Animator, Multimedia System Developer and Embedded & Computer System Engineer.he test results with internal testing and external testing show the system works well. Keyword : Guidance;Technopreneurships; Information Technology Expert System; Entrepreneurial Values; Multiple Intelligences]]>
