Perilaku adiksi menjadi salah satu akibat yang akan timbul Ketika anak selalu bermain Game online sampai lupa waktu dimana telah membuat siswa menjadi teradiksi atau kecanduan, karena permainan yang penuh tantangan sehingga membuat si pemain semakin penasaran dan merasa gengsi jika tidak bermain game online sehari. Orangtua yang terlalu memanjakan anak dan kurangnya pengawasan orangtua akibat kesibukan pekerjaan sehingga kurang memperhatikan anaknya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui factor yang yang mempengaruhi resiko perilaku adiksi bermain game online pada remaja siswa di SMA Negeri 10 Gowa Kabupaten Gowa. Desaian penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan rancangan â€cross sectional†dengan pendekatan purposive sampling yaitu pengambilan sampel berdasarkan pertimbangan/tujuan tertentu. Jumlah Sampel dalam penelitian ini sebanyak 54 anak. Teknik pemgumpulan data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Kemudian data di analisis dengan memakai analisiswa univariat dan bivariat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh lingkungan terhadap resiko perilaku adiksi bermain game online pada remaja siswa (p value=0,0005). ada pengaruh kegiatan terhadap resiko perilaku adiksi bermain game online pada remaja siswa (pvalue= 0,000), ada pengaruh pola asuh orang tua terhadap resiko perilaku adiksi game online pada remaja siswa (p value = 0,001). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu variable lingkungan, aktivitas, dan pola asuh orang tua mempengaruhi resiko perilaku adiksi terhadap permainan game online pada remaja siswa di SMA Negeri 10 Gowa Kab.Gowa.Â