Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Diet pada Penderita Gout Arthritis Cyntia Theresia Lumintang; Syenshie Virgini Wetik
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Peduli Masyarakat, Juni 2021
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v3i2.507

Abstract

Sebuah studi dokumentasi yang dilakukan di Bolaang Mongondow Timur, menujukkan masyarakat yang menderita Gout Arthritis dikerenakan kebiasaan pola makan mengkonsumsi makanan tinggi purin seperti sayuran hijau, kacang-kacangan dan makanan laut. Adanya masalah ini memerlukan edukasi tentang pola diet yang benar lewat sebuah pengabdian masyarakat tentang edukasi diet pada penderita Gout arthritis. Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan pada penderita dalam menerapkan pola diet yang benar untuk menurunkan kadar asam urat. Metode yang diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah penyuluhan tentang diet dengan pemeriksaan kadar asam urat pre dan post 4 minggu setelah penyuluhan. Peserta yang ikut serta adalah penderita Gout Arthrittis di Desa Bongkudai Selatan yang berjumlah 39 orang. Hasil pemeriksaan post kadar asam urat menunjukkan adanya penurunan nilai dari kadar asam urat penderita Gout arthritis. Penurunan nilai kadar asam urat terjadi pada 34 penderita (87,17%). Penurunan ini terjadi karena adanya penyampaian materi yang jelas dan mudah dimengerti serta peran serta aktif penderita pada saat penyuluhan dan penerapan pola diet yang dilakukan penderita Gout arthritis.
Peningkatan Pengetahuan Masyarakat tentang Kesehatan Jiwa pada Situasi Pandemi Covid-19 Syenshie Virgini Wetik; Cyntia Theresia Lumintang
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 3 No 3 (2021): Jurnal Peduli Masyarakat, September 2021
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v3i3.630

Abstract

Kesehatan jiwa menjadi isu utama yang dihadapi sebagian besar masyarakat Indonesia sebagai dampak dari situasi pandemi covid-19. Gangguan psikologis yang dirasakan antara lain perasaan takut dan khawatir berlebihan, depresi, stress, frustasi, insomnia, putus asa dan keinginan bunuh diri. Berbagai kondisi gangguan psikologis ini memberi dampak terhadap kondisi fisiologis dan mempengaruhi kualitas hidup manusia. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan jiwa di masa pandemi covid-19. Metode yang digunakan adalah penyuluhan kesehatan berupa ceramah dan demonstrasi latihan relaksasi. Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat usia dewasa 20-60 tahun dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang. Hasil dari pelaksanaan kegiatan ini yaitu terjadi peningkatan pengetahuan masyarakat sebesar 100%. Kesimpulannya, kegiatan ini sangat bermanfaat dan penting sekali untuk dilakukan di lingkungan masyarakat luas pada situasi pandemi covid-19 ini.
Peningkatan Pengetahuan tentang Diet Gout Arthritis Melalui Pendidikan Kesehatan Cyntia Theresia Lumintang
Journal of Indah Science and Clinic Vol. 2 No. 3 (2021)
Publisher : LPPM STIKes Indah Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52622/jisk.v2i3.38

Abstract

Prevalensi gout arthritis semakin meningkat dipengaruhi oleh kurangnya informasi tentang diet gout arthritis. Hal ini dapat dilihat dari kebiasaan hidup penderita yang kurang memahami tentang jenis makanan yang harus dihindari, konsumsi jenis makanan dengan kadar purin tinggi, kurang berolahraga dan jarang memeriksakan kondisi kesehatan ke fasilitas kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan penderita tentang diet gout arthritis dengan metode penyuluhan kesehatan berupa ceramah. Penelitian ini telah dilaksanakan dengan desain penelitian quasi experiment dengan pendekatan one group pretest-postest pada 30 pasien gout arthritis di Desa Bongkudai Selatan, Sulawesi Utara. Teknik pengambilan sampling menggunakan total sampling. Intrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner terkait usia dan jenis kelamin serta kuesioner tentang pengetahuan diet gout arthritis. Data dianalisis melalui distribusi frekuensi berdasarkan karakteristik responden dan uji chi square untuk analisis bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan responden yang signifikan sebesar 80% dengan hasil akhir yaitu terdapat pengaruh pemberian pendidikan kesehatan terhadap tingkat pengetahuan pasien tentang diet gout arthritis dengan p value sebesar 0.0196 (p value < 0.05).
The Effectiveness of Health Education about Gout Arthritis Diet Compliance and Uric Acid Levels in Gout Arthritis Patients Cyntia Theresia Lumintang; Syenshie Virginia Wetik
Jurnal Kesehatan Vol 11 No 1 (2022)
Publisher : STIKES Ngesti Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46815/jk.v11i1.70

Abstract

The habit of consuming seafood and also some lifestyle in Minahasa culture contributes to the increase cases of gout arthritis. This is also supported by the lack of knowledge and information about the correct diet for gouty arthritis sufferers. The existence of the right information can help sufferers to implement a healthy diet so that it can reduce uric acid levels. The purpose of this study was to assess the effectiveness of health education on uric acid levels in gouty arthritis sufferers. This study was conducted with a quasi-experimental research design, using one group pretest-posttest approach on 30 gout arthritis patients in Bongkudai Selatan Village, North Sulawesi. The sampling technique used was accidental sampling, and the data were analyzed using univariate and bivariate analysis. The results showed that there was a decrease in uric acid levels in 70% of respondents and there was an effect of health education on uric acid levels with a p value of 0.0325.
Terapi Komplementer: Terapi Relaksasi Autogenik dan Terapi Relaksasi Otot Progresif di SMK Negeri 6 Manado Wahyuny Langelo; Cindi Teri Marni Oroh; Cyntia Theresia Lumintang
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Maret 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i1.1013

Abstract

Siswa dan siswi di SMK Negeri 6 Manado mengalami kecemasan dan stres karena perubahan proses pembelajaran dimasa pandemi covid-19. Pelaksanaan pembelajaran secara online membuat para siswa mengalami kesulitan untuk memahami materi yang diberikan, mengerjakan banyak tugas, masalah jaringan internet serta saat menghadapi ujian. Terapi komplementer; relaksasi autogenik dan otot progresif dapat mengurangi kecemasan dan stres. Terapi ini tidak menyita waktu lama, mudah dilakukan dan tidak membutuhkan biaya. Tujuan kegiatan ini untuk menambah pengetahuan dan keterampilan siswa terkait terapi relaksasi autogenik dan otot progresif serta untuk mengurangi kecemasan dan stres pada siswa SMK Negeri 6 Manado. Pendidikan kesehatan terapi komplementer: relaksasi autogenik dan otot progresif diberikan kepada para 25 siswa menggunakan metode ceramah, demonstrasi dan diskusi. Media yang digunakan adalah LCD, laptop, leaflet dan video. Hasil kegiatan ini adalah siswa mengetahui dan mampu melakukan terapi relaksasi autogenik dan otot progresif. Siswa merasa tenang dan lebih rileks, tanpa keluhan cemas dan stres. Kegiatan ini dapat dilakukan sebelum proses pembelajaran atau ujian dilaksanakan sehingga siswa akan lebih tenang tanpa stres dan cemas ketika proses pembelajaran atau ujian.
Relationship of Knowledge and Attitude of Pregnant Women to Antenatal Care Examinations During the Covid 19 Pandemic Cyntia Theresia Lumintang; Filia Veronica Tiwatu
Jurnal Keperawatan Vol 14 No S2 (2022): Jurnal Keperawatan: Supp Juni 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.807 KB)

Abstract

Pregnancy is a process that will be experienced by every woman. The Maternal Mortality Rate (MMR) in Indonesia is still quite high, one of the efforts made to reduce the MMR in Indonesia is the Antenatal Care (ANC) examination program. The Covid-19 pandemic has changed the status of life around the world suddenly, causing a very large psychological burden, especially for pregnant women. ANC services during the current Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pandemic will certainly be greatly affected and at risk of experiencing a decline. pregnancy care visits. This study aims to determine the relationship between the level of knowledge, attitudes and behavior of pregnant women towards antenatal care examinations during the COVID-19 pandemic in the Public Health Center of Modoinding. This type of research is an analytic survey with a cross sectional approach, the sampling technique is using purposive sampling, the number of samples is 50 respondents. The research data was obtained through a questionnaire of knowledge, attitudes and behavior of pregnant women about antenatal care and then analyzed using the Chi Square test with Cl = 95% and α = 0.05. The results of statistical tests showed that there was a relationship between the behavior of ANC examination visits and the knowledge and behavior of pregnant women, while related to attitudes, there was no relationship between the behavior of ANC examination visits and attitudes. In conclusion, there is a relationship between knowledge and behavior of pregnant women in ANC examination, and there is no relationship between behavior of ANC examination visits and attitudes of pregnant women in ANC examination in the Public Health Center of Modoinding.
PROFILE OF INDIVIDUAL CHARACTERISTICS REGARDING THE QUALITY OF LIFE OF PEOPLE WITH GOUT ARTHRITIS Cyntia Theresia Lumintang; Cindi Teri Marni Oroh; Wahyuny Langelo
Klabat Journal of Nursing Vol 5 No 1 (2023): Nursing Rebound
Publisher : Fakultas Keperawatan, Universitas Klabat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37771/kjn.v5i1.922

Abstract

Penderita Gout Arthritis akan mengalami gangguan yang berdampak pada aktivitas sehari-hari. Gangguan ini akan menimbulkan rasa tidak nyaman dan berpengaruh pada kualitas hidupnya. Kualitas hidup merupakan penilaian seseorang atas kesejahteraannya, sehingga gangguan yang dirasakan oleh penderita gout arthritis akan memberikan perubahan pada kualitas hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik individu seperti usia, jenis kelamin, lama menderita gout dan jenis pengobatan dengan kualitas hidup penderita asam urat. Penelitian ini menggunakan desain analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita Gout Arthritis yang tinggal di Modoinding. Responden dalam penelitian ini berjumlah 115 orang (Isaac dan Michale 10% tingkat signifikan) dengan menggunakan teknik purposive sampling Uji statistik yang digunakan adalah Chi-Square dan Spearman's Rho dengan kuesioner kualitas hidup penderita gout arthritis. Hasil penelitian menunjukkan jenis pengobatan memiliki hubungan dengan kualitas hidup penderita gout dengan p value < 0.000. Rekomendasi kami untuk peneliti selanjutnya agar dapat meneliti karakteristik individu dari penderita gout arthritis lainnya. Kata Kunci: gout arthritis, karakteristik individu, kualitas hidup ABSTRACT People with Gout Arthritis will experience impact that affect daily activities. This disorder will cause discomfort and impact on the quality of life. Quality of life is a person's assessment of his well-being, so that the disturbance felt by people with gout arthritis will change his quality of life. This study aimed to determine the relationship between individual characteristics such as age, gender, duration of suffering gout and type of treatment with the quality of life of gout sufferers. This study uses a quantitative analytic design with a cross-sectional approach. The population in this study were the people with Gout Arthritis who were living in Modoinding. Purposive sampling technique (n=115) used in this study with Isaac and Michael significant level 10%. The statistical test used was Chi-Square and Spearman's Rho with quality of life questionnaire for people with Gout. It was found that the type of treatment had statistically significant with the quality of life of gout sufferers with p value < 0.000. We recommend focusing on more characteristics of people with gout arthritis for the following study. Keywords: gout arthritis, individual characteristics, quality of life
Diet pada Penderita Gout Arthritis Cyntia Theresia Lumintang; Syenshie Virgini Wetik
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Peduli Masyarakat, Juni 2021
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v3i2.507

Abstract

Sebuah studi dokumentasi yang dilakukan di Bolaang Mongondow Timur, menujukkan masyarakat yang menderita Gout Arthritis dikerenakan kebiasaan pola makan mengkonsumsi makanan tinggi purin seperti sayuran hijau, kacang-kacangan dan makanan laut. Adanya masalah ini memerlukan edukasi tentang pola diet yang benar lewat sebuah pengabdian masyarakat tentang edukasi diet pada penderita Gout arthritis. Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan pada penderita dalam menerapkan pola diet yang benar untuk menurunkan kadar asam urat. Metode yang diterapkan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah penyuluhan tentang diet dengan pemeriksaan kadar asam urat pre dan post 4 minggu setelah penyuluhan. Peserta yang ikut serta adalah penderita Gout Arthrittis di Desa Bongkudai Selatan yang berjumlah 39 orang. Hasil pemeriksaan post kadar asam urat menunjukkan adanya penurunan nilai dari kadar asam urat penderita Gout arthritis. Penurunan nilai kadar asam urat terjadi pada 34 penderita (87,17%). Penurunan ini terjadi karena adanya penyampaian materi yang jelas dan mudah dimengerti serta peran serta aktif penderita pada saat penyuluhan dan penerapan pola diet yang dilakukan penderita Gout arthritis.
Peningkatan Pengetahuan Masyarakat tentang Kesehatan Jiwa pada Situasi Pandemi Covid-19 Syenshie Virgini Wetik; Cyntia Theresia Lumintang
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 3 No 3 (2021): Jurnal Peduli Masyarakat, September 2021
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v3i3.630

Abstract

Kesehatan jiwa menjadi isu utama yang dihadapi sebagian besar masyarakat Indonesia sebagai dampak dari situasi pandemi covid-19. Gangguan psikologis yang dirasakan antara lain perasaan takut dan khawatir berlebihan, depresi, stress, frustasi, insomnia, putus asa dan keinginan bunuh diri. Berbagai kondisi gangguan psikologis ini memberi dampak terhadap kondisi fisiologis dan mempengaruhi kualitas hidup manusia. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan jiwa di masa pandemi covid-19. Metode yang digunakan adalah penyuluhan kesehatan berupa ceramah dan demonstrasi latihan relaksasi. Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat usia dewasa 20-60 tahun dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang. Hasil dari pelaksanaan kegiatan ini yaitu terjadi peningkatan pengetahuan masyarakat sebesar 100%. Kesimpulannya, kegiatan ini sangat bermanfaat dan penting sekali untuk dilakukan di lingkungan masyarakat luas pada situasi pandemi covid-19 ini.
Terapi Komplementer: Terapi Relaksasi Autogenik dan Terapi Relaksasi Otot Progresif di SMK Negeri 6 Manado Wahyuny Langelo; Cindi Teri Marni Oroh; Cyntia Theresia Lumintang
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Maret 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i1.1013

Abstract

Siswa dan siswi di SMK Negeri 6 Manado mengalami kecemasan dan stres karena perubahan proses pembelajaran dimasa pandemi covid-19. Pelaksanaan pembelajaran secara online membuat para siswa mengalami kesulitan untuk memahami materi yang diberikan, mengerjakan banyak tugas, masalah jaringan internet serta saat menghadapi ujian. Terapi komplementer; relaksasi autogenik dan otot progresif dapat mengurangi kecemasan dan stres. Terapi ini tidak menyita waktu lama, mudah dilakukan dan tidak membutuhkan biaya. Tujuan kegiatan ini untuk menambah pengetahuan dan keterampilan siswa terkait terapi relaksasi autogenik dan otot progresif serta untuk mengurangi kecemasan dan stres pada siswa SMK Negeri 6 Manado. Pendidikan kesehatan terapi komplementer: relaksasi autogenik dan otot progresif diberikan kepada para 25 siswa menggunakan metode ceramah, demonstrasi dan diskusi. Media yang digunakan adalah LCD, laptop, leaflet dan video. Hasil kegiatan ini adalah siswa mengetahui dan mampu melakukan terapi relaksasi autogenik dan otot progresif. Siswa merasa tenang dan lebih rileks, tanpa keluhan cemas dan stres. Kegiatan ini dapat dilakukan sebelum proses pembelajaran atau ujian dilaksanakan sehingga siswa akan lebih tenang tanpa stres dan cemas ketika proses pembelajaran atau ujian.