Penelitian ini didasari oleh banyaknya studi mengenai pengasuhan anak berkebutuhan khusus yang cenderung melibatkan ibu sebagai fokus utama. Namun, kontribusi ayah dalam pengasuhan, khususnya untuk anak dengan kebutuhan khusus, masih belum mendapatkan perhatian yang memadai, sering kali ayah menghadapi sejumlah tantangan besar di berbagai aspek, baik emosional, keuangan, maupun sosial, yang dapat mengakibatkan kelelahan emosional. Oleh karena itu, penelitian ini berusaha untuk mengetahui gambaran kelelahan emosional serta faktor-faktor yang mempengaruhinya pada ayah yang memiliki anak berkebutuhan khusus di Rumah Terapi X. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan tiga partisipan menggunakan purposive sampling. Data yang terkumpul kemudian dianalisis melalui analisis tematik, ditambah dengan informasi dari orang-orang terdekat masing-masing partisipan. Hasil penelitian menunjukkan adanya indikasi kelelahan emosional pada ayah yang memiliki anak berkebutuhan khusus di Rumah Terapi X. Hal ini dapat dilihat dari seluruh partisipan yang menunjukkan aspek fisik, emosional, dan mental, serta faktor utama yang paling berpengaruh adalah beban kerja (workload). Terdapat enam tema utama dalam penelitian ini yaitu pengalaman mengasuh anak berkebutuhan khusus, tantangan mengasuh anak berkebutuhan khusus, kelelahan emosional, strategi coping, sumber dukungan, dan harapan orang tua untuk anak berkebutuhan khusus. Abstract This study is based on the abundance of research on parenting children with special needs, which tends to focus primarily on mothers. However, the contributions of fathers in parenting, especially for children with special needs, have not received adequate attention. Fathers often face significant challenges in various aspects-emotional, financial, and social-which can lead to emotional exhaustion. Therefore, this study aims to explore the nature of emotional exhaustion and the factors influencing it among fathers of children with special needs at Therapy Center X. The research employs a qualitative method with a case study approach. Data were collected through interviews with three participants. The collected data were then analyzed using thematic analysis, supplemented by information from individuals close to each participant. The results of the study indicate signs of emotional exhaustion among fathers of children with special needs at Therapy Center X. This is evident from all participants, who exhibited physical, emotional, and mental aspects of exhaustion, with workload identified as the most influential factor.