Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

INTEGRITAS AKADEMIK PADA MAHASISWA KESEHATAN DI PERGURUAN TINGGI SWASTA Nadya, Embun; Mastina, Mastina
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 10 No 2 (2020): April 2020
Publisher : LPPM STIKES KENDAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.841 KB)

Abstract

Prinsip  yang tertanam dalam integritas akademik wajib dipatuhi oleh mahasiswa. Namun, di lapangan masih banyak  mahasiswa yang melakukan kecurangan atau ketidakjujuran dalam lingkungan akademik.secara global juga terjadi ketidakjujuran akademik yang dilakukan oleh para calon guru, mahasiswa dan lainnya. Mahasiswa yang cenderung melakukan ketidakjujuran dalam bidang akademik maka akan cenderung melakukan ketidakjujuran didunia kerja. Tujuan penelitian ini  untuk memahami dan mendiskripsikan integritas akademik pada mahasiswa kesehatan. Informan dalam penelitian ini berjumlah 12 mahasiswa. Metode pendekatan deskriptif-kualitatif fenomenologi, pengumpulan data menggunakan wawancara semi terstruktur. Penelitian ini  menunjukkan mahasiswa sangat menjunjung nilai-nilai integritas akademik, dengan berbagai pemahaman mereka mengutarakan bahwa integritas itu suatu bentuk tanggung jawab mahasiswa dan informan juga menjelaskan permasalahan integritas akademik yang sering ditemui, banyak dari mahasiswa masih melakukan kecurangan akademik dan yang paling sering adalah melanggar sebuah norma kejujuran, banyak dari mahasiswa masih mencontek pada saat ujian, melakukan plagiat dan lain sebagainya. Integritas merupakan moral yang mencakup afektif dan mekanisme pengaturan diri yang bersumber pada standar pada pribadi yang berhubungan dengan sangsi diri. Dengan menanamkan nilai integritas diri dalam lingkungan akademik maka mahasiswa mampu menjadi pribadi yang baik dan matang untuk kedepannya dan menjadi pribadi yang professional dalam bidangnya. Kata kunci: integritas akademik, mahasiswa, perguruan tinggi ACADEMIC INTEGRITY IN HEALTH STUDENTS IN PRIVATE COLLEGE ABSTRACT The principles required in academic integration must be obeyed by students. However, in the field there are still many students who commit fraud or dishonesty in the academic environment. Globally there is also academic dishonesty committed by prospective teachers, students and others. Students who need dishonesty in the academic field will need to do dishonesty in the world of work. This research is to convince and describe academic integration in health students. The informants in this study were 12 student experiments. The method discusses descriptive-qualitative phenomenology, collecting data using semi-structured interviews. This study show that students highly value academic integrity, with various understandings they express facts related to student responsibility and informants also explain academic integration that needs to be found, many of them are still looking for academic adequacy and most often there is a violation of the norm of honesty, many of the students who still cheat during exams, do plagiarism and so forth. Integrity is a moral which includes affective and self-regulation which is based on personal standards related to self-sanction. By instilling the value of self-integration in an academic environment, students are able to become good personal and develop for the future and become professional personal in their fields. Keywords: academic integrity, students, higher education
Effectiveness of visual inspection of Acetic Acid (VIA) and Pap Smear in cervical cancer screening: Literature review Mastina, Mastina; Sari, Ana Puspita; Lestrari, Siti
International Journal of Health Science and Technology Vol. 5 No. 1 (2023): July
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31101/ijhst.v5i1.2998

Abstract

Cervical cancer is the second most common cancer among women worldwide, with an estimated 528,000 cases and 260,000 deaths yearly (Kagabu et al., 2020). The incidence of cervical cancer in Indonesia in 2018 was 23.4 per 100,000, with an average death rate of 13.9 per 100,000 (Profil RI, 2020). This study aimed to compare the effectiveness of VIA and Pup Smear examinations. The research method uses literature, which involves reviewing and critically evaluating existing literature sources. Review of journals in this study by searching for journals in the database (Google Scholar and PubMed). The results of the study state that the sensitivity value of Pap smear is 97.14%. This shows that it is higher than the sensitivity of VIA examination, and the specificity value of VIA is higher at 94.5% compared to the specificity value of VIA. Of the two methods, Pap Smear Visual Inspection screening is more effective than VIA. This study concludes that the Pap Smear Visual Inspection screening method is more effective than the IVA method. The sensitivity and discipline for detecting high-grade scrotal intraepithelial lesions (HSIL) and squamous cell carcinoma (SCC) are higher than a pap smear.
Hubungan Lingkar Lengan Atas, Umur dan Paritas Ibu dengan Kejadian BBLR Marlina, Teri; Mastina, Mastina
Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia Vol 11 No 04 (2021): Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia (Indonesian Midwifery Scientific Journal) Sek
Publisher : Q PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jiki.v11i04.1322

Abstract

Masalah kesehatan masyarakat di dunia merupakan berat badan lahir rendah (BBLR). Kejadian BBLR di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi pada Tahun 2020 bayi baik hidup maupun mati berjumlah 34 bayi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan LiLA, umur dan paritas ibu dengan kejadian BBLR. Metode penelitian yang digunakan adalah case control dengan pendekatan retrospektif. Populasinya adalah seluruh bayi BBLR Tahun 2020 di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Sampel penelitian ini sebanyak 34 bayi dengan BBLR dan 34 bayi dengan berat lahir normal dengan perbandingan 1:1. Analisa data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian didapat tidak ada hubungan LILA dengan kejadian BBLR dengan p-value 0,627, OR sebesar 1,425 (0,548-3,703). Tidak ada hubungan umur ibu dengan kejadian BBLR dengan p-value 0,224, nilai OR sebesar 2,046 (0,777-5,386). Ada hubungan paritas ibu dengan kejadian BBLR dengan p-value 0,036, nilai OR sebesar 0,271 (0,089-0,825). Kesimpulan penelitian ini bahwa tidak ada hubungan LILA dan umur ibu dengan kejadian BBLR. Ada hubungan paritas ibu dengan kejadian BBLR di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi. Saran dalam penelitian ini dapat menjadi perencanaan program bagi tenaga kesehatan untuk meningkatkan pelayanan kebidanan pada ibu dan bayi baru lahir dalam kontribusi penurunan angka kematian bayi akibat BBLR.
FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS RASUAN Sulastri, Sulastri; Mastina, Mastina; ernawati, wahyu
IMJ (Indonesian Midwifery Journal) Vol 7, No 1 (2023): IMJ (Indonesia Midwifery Journal) September 2023 - Januari 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/imj.v7i1.9889

Abstract

Hypertensive disorders in pregnancy are defined as vascular abnormalities occurring before, during, or after childbirth. Cases of hypertension during pregnancy are still common in society and remain one of the leading causes of maternal mortality. While maternal mortality rates have decreased, they are still far from the Sustainable Development Goals (SDGs) target for 2021. This study employed a quantitative approach with a cross-sectional design. The population in this study consisted of 596 mothers registered in community health posts (posyandu) within the Working Area of  UPTD of Rasuan Community Health Center in East Oku Regency in 2023. The research results showed a significant relationship of knowledge (p value= 0.002), nutritional status (p value= 0.002), and obesity (p value= 0.000) with hypertension during pregnancy in UPTD of Rasuan Community Health Center in 2023. It is expected that the findings of this research can contribute to the development and enhancement of hypertension prevention during pregnancy.
PENGARUH CONTINUITY OF CARE PADA ASUHAN KEBIDANAN MASA POSTPARTUM TERHADAP KECENDERUNGAN DEPRESI POSTPARTUM PADA IBU NIFAS Sari, Erma Puspita; Rizki, Merisa; Mastina, Mastina
JOURNAL OF MIDWIFERY SCIENCE Vol 1 No 2 (2022): JOURNAL OF MIDWIFERY SCIENCE
Publisher : Universitas Kader Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54816/jms.v1i2.657

Abstract

Selama persalinan, ibu mengalami penyesuaian fisiologis dan psikologis. Penyesuaian psikologis ibu setelah melahirkan adalah adaptasi psikologis ibu terhadap peran barunya sebagai ibu. 2 dalam seminggu Depresi pascapersalinan dapat terjadi pada tahap ini setelah melahirkan. Depresi pasca melahirkan adalah salah satu bentuknya penyesuaian psikologis yang abnormal selama persalinan. Bidan dapat mencoba pengobatan Implementasi Continuity of Care (CoC). CoC adalah model asuhan kebidanan yang ditawarkan Layanan yang membantu wanita membangun hubungan dengan pengasuh yang sama (mungkin kelompok) selama kehamilan, persalinan dan persalinan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif hampir merupakan desain eksperimental. Pada penelitian ini kelompok eksperimen mendapat perlakuan berupa Pasokan sesuai dengan metode KHK. Setting penelitian ini adalah Praktek Kebidanan Mandiri (PMB) di Padang yang dilakukan pada tahun 2018. Subyek penelitian ini adalah semua ibu dalam waktu 6 minggu setelah melahirkan, dipilih dengan menggunakan teknik sequential sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner EPDS dan checklist dari kunjungan postpartum. Data dianalisis dengan menggunakan Independent Sample T-Test. Nilai p dari hasil tes Hipotesis adalah 0,124. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan KPK tidak memberikan pengaruh yang signifikan signifikan untuk depresi postpartum. Namun, rata-rata kelompok pembanding lebih tinggi sebagai kelompok eksperimen, i. H.8.53 > 6.71 yang berarti kelompok kontrol atau kelompok yang tidakyang lebih mungkin menderita depresi pada periode postpartum.
Faktor Penentu Imunisasi Dasar Lengkap pada Anak di Wilayah Kerja Puskesams di Kota Palembang Sartika, Veira Delli; Mastina, Mastina; Rahmawati, Eka
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 18 No 2 (2023): JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jpp.v18i2.1929

Abstract

WHO mention about 1.5 million children die each year because diseases that can be prevented by immunization. Immunization is one of the health interventions that has proven to be the cheapest, because it can prevent and reduce the incidence number of morbidity, disability, and death due to PD3I (Ministry of Health RI, 2020). Infants aged 0-11 months must receive complete basic immunization consisting of 1 dose of Hepatitis B, 1 dose of BCG, 3 doses of DPT-HB-HiB, 4 doses of polio drops (OPV), 1 dose of injectable polio (IPV) and 1 dose of measles rubella. In 2020, complete basic immunization in the city of palembang is 81.9% and this means that it has not reached the 2023 national target of 100%. The immunization coverage of Boom Baru Health Center reached 96.4%. The purpose of this study was to find out what factors are related to the coverage of complete basic immunization in children at the Boom Baru Health Center in Palembang City. This study used quantitative methods with a cross sectional approach. Data collectiom used a questionnaire and analyzed univariately to describe distribution and proportion, and bivariate used Chi Square. This study found that there was no relationship between mother’s last education with complete basic immunization coverage (p = 0.143), and there was a relationship between mother’s knowledge (p = 0.000), Trust (p = 0.000), family support (p = 0.000). This study suggest for health workers provide counseling and increase the motivation of mothers regarding the importance of immunization and do monitor the completeness of their immunization, while mothers who have babies should take the time to immunize their chidren. Bibliography : 2010-2023 Keywords : Basic Immunizations, Education, Knowledge, Trust, Family Support
Hubungan Penggunaan Buku KIA dengan Penerapan Continuity of Care (COC) Pada Pelayanan Kebidanan di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Tebat Kabupaten Lahat Oktayanti, Yuli Dwi; Mastina, Mastina; Effendi, Hazairin; Afrika, Eka
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 15 No 4 (2023): DESEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v15i4.1507

Abstract

Continuity of care dalam kebidanan adalah serangkaian kegiatan peladenan yang berkelanjutan dan menyeluruh mulai dari kehamilan, persalinan, nifas, pelayanan bayi baru lahir serta pelayanan keluarga berencana yang menghubungkan kebutuhan kesehatan perempuan khususnya dan keadaan pribadi setiap individ. Buku KIA merupakan alat komunikasi dan media informasi yang digunakan oleh tenaga kesehatan, keluarga dan Ibu hamil sendiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan penggunaan buku KIA dengan Penerapan Continuity of Care (COC) pada Pelayanan Kebidanan pada Masa Nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Tebat Kabupaten Lahat Tahun 2023. Desain penelitian menggunakan Survey Analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua ibu nifas yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Tebat berjumlah 50 orang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan cara purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 40 responden. Pengumpulan data menggunakan lembar checklist. Analisa data menggunakan analisa univariat dan analisa bivariat dengan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian ada hubungan penggunaan buku KIA dengan Penerapan Continuity of Care (COC) pada Pelayanan Kebidanan pada Masa Nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Tebat Kabupaten Lahat Tahun 2023 (p value = 0,021). Diharapkan dapat meningkatkan pelayanan oleh bidan dalam menerapkan Continuity of care (CoC) pada masa nifas serta dapat memberikan informasi kepada ibu tentang buku KIA.
Faktor-faktor yang berhubungan dengan penerapan Continuity of Care pada kelengkapan Pemeriksaan Kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas Majakarti Jaya Kabupaten Banyuasin Harnita, Harnita; Mastina, Mastina; Effendi, Hazairin; Afrika, Eka
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 15 No 4 (2023): DESEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v15i4.1511

Abstract

The Maternal Mortality Rate (MMR) was one of the global Sustainable Development Goals (SDGs) targets to reduce the maternal mortality rate (MMR) to 70 per 100,000 live births in 2030. Factors influencing the implementation of Continuity of Care (CoC) during pregnancy included age, education, parity, employment, health insurance, family support, income, and distance. This study aimed to determine the factors related to the implementation of Continuity of Care with Completeness of Examinations during Pregnancy in the Work Area of the Makarti Jaya Health Center, Banyuasin Regency in 2023. The research design used an analytical survey with a cross-sectional approach. The population in this study was third-trimester pregnant women who came to check their pregnancies at the Makarti Jaya Health Center, Banyuasin Regency, totaling 86 people. The sampling technique in this study was carried out by purposive sampling with a total sample of 86 respondents. Data collection was done using a questionnaire sheet. Data analysis used univariate analysis and bivariate analysis used the chi-square test. The results of the study showed that there is a relationship between education (p-value = 0.011), parity (p-value = 0.026), and husband support (p-value = 0.042) with the completeness of examinations during pregnancy for pregnant women in the Working Area of the Makarti Jaya Health Center, Banyuasin Regency, in 2023. It is hoped that the results of This research can be an illustration for the health center to be able to further increase the visits of pregnant women in their working areas by providing information to pregnant women about the schedule and benefits of pregnancy checks.
PENYULUHAN PEMBERIAN ASI EKLUSIF 6 BULAN PERTAMA PADA BAYI Mastina, Mastina
JOMUSE : Journal of Health Community Services Vol 2 No 3 (2024): JUNI
Publisher : Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat Stikes Brebes

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan data WHO tahun 2022, hanya 20% negera di Dunia yang memberikan pemberi kerja menyediakan cuti melahirkan dalam tanggungan dan fasilitas untuk menyusui atau memerah ASI, serta kurang dari separuh bayi dibawah umur 6 bulan yang mendapatkan ASI ekslusif. Cakupan ASI ekslusif Indonesia pada 2022 tercatat hanya 67,96%, sedangkan pada tahun 2021 mencapai angka 69,7%, berdasarkan data tersebut menunjukkan bahwa kita sebagai tenaga kesehatan harus memberikan dukungan yang lebih intensif agar cakupan angka ASI ekslusif tercapai sesuai dengan targer yang sudah ditentukan. Tujuan: untuk meningkatkan pengetahuan ibu yang memiliki bayi 0 – 7 hari terhadap pentingnya ASI untuk kehidupan bayi. Metode: ceramah serta tanya jawab dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang Responden. Kesimpulan: penyuluhan tentang pentingnya ASI pada ibu yang memiliki anak 0 -7 hari diterima dengan baik dan lancar, responden aktif bertanya dan sangat antusias terhadap topik yang disampaikan. Saran: diharapkan penyuluhan tentang ASI lebih banyak dilakukan agar kualitas hidup dari anak lebih baik serta pemberian pemahaman tentang ASI sebaiknya dilakukan sejak dini agar ibu dapat mengetahui tentang ASI dan kebermanfaatannya.
Pengaruh Model Pembelajaran Read, Answer, Discuss, Explan, Create terhadap Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mastina, Mastina; Setyaningrum, Vidya
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 6, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v6i1.6285

Abstract

Model pembelajaran Read, Answer, Discuss, Explan, dan Create sangat cocok dengan keadaan di Indonesia saat ini, terutama dengan keadaan guru dan peserta didik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa efektif model pembelajaran RADEC untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi pada peserta didik kelas 5 materi energi dan perubahannya di SDN 09 Pontianak Timur. Sebagai jenis penelitian kuantitatif, penelitian ini menggunakan metode quasi-experiment dan menggunakan desain kontrol pretest-posttest. Hasilnya menunjukkan bahwa peserta didik kelas 5 materi energi dan perubahannya di SDN 09 Pontianak Timur sebelum menggunakan model pembelajaran RADEC memiliki kemampuan awal yang hampir sama. Peserta didik kelas 5 materi energi dan perubahannya di SDN 09 Pontianak Timur mengalami peningkatan keterampilan berpikir tingkat tinggi setelah menggunakan model pembelajaran RADEC, tetapi peningkatan ini tidak signifikan. Ini menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan dari model pembelajaran RADEC terhadap keterampilan berpikir tingkat tinggi peserta didik dibandingkan dengan sebelum menggunakannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran RADEC memiliki pengaruh terhadap keterampilan berpikir tinggi, tetapi tidak signifikan