Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

Kelompok Pendamping Kehamilan Risiko Tinggi (Kp-Krt) Berbasis Continuity Of Care Wahyuni, Sri; Rahayu, Tutik; Distinarista, Hernandia
ADI WIDYA : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3, No 2 (2019): ADIWIDYA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.591 KB) | DOI: 10.33061/awpm.v3i2.3364

Abstract

Kehamilan merupakan bagian dari proses maturasi perempuan yang memiliki berbagai risiko kesehatan. Kehamilan risiko tinggi menjadi faktor utama peningkatan AKI dan AKB di Indonesia. Kelurahan Bandarharjo Semarang Utara terdapat mempunyai warga dengan kondisi hamil  risiko tinggi. Ibu memeriksakan kehamilannya di Puskesmas, namun pelayana yang diberikan masih sebatas Antenatal Care yang dilakukan rutin setiap bulannya. Karakteristik keluarga ibu hamil juga  tidak memahami cara perawatan sehingga diperlukan upaya untuk mengatasi masalah tersebut dengan program pendampingan yang dilakukan secara berkesinambungan. Program tersebut berupa Kelompok Pendamping Kehamilan Resiko Tinggi (KP-KRT) berbasis  continuity of care untuk menurunkan resiko –resiko yang terjadi pada Ibu hamil. Methode pada Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini dilaksanakan dalam 4 tahap yaitu yaitu (1) Sosialisasi, (2) Peningkatan kompetensi, (3) Latihan ketrampilan atau pelaksanaan kegiatan, dan (4 ) Monitoring dan Evaluasi. Hasil dari pelaksanaan PKM dapat teridentifikasi ibu hamil yang mengalami resiko tinggi, didirikannya rumah kehamilan sejahtera, meningkatkan kompetensi kader melalui pelatihan, dan terbentuknya alur rujukan ibu hamil resiko tinggi. Kesimpulan, pentingnya pendampingan pada ibu hamil untuk menurunkan resiko yang terjadi pada kehamilan. Saran, diperlukannya pemantauan dan follow up dari pemerintah khususnya puskesmas setempat untuk menjaga keberlangsungan dari program KP-KRT.
Pengalaman Survivor Cancer: Studi Fenomenologi Distinarista, Hernandia; Anggorowati,; Mardiyono,; Dwidiyanti, Meidiana; Sofro, Muchlis Achsan Udji
Jurnal Keperawatan Soedirman Vol 12, No 3 (2017)
Publisher : Jurusan Keperawatan FIKES UNSOED

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jks.2017.12.3.753

Abstract

The number of cancer survivors increase in the last decade. The cancer patients' survival rate is 65.8 months and the five-year survival rate is 71.1%. The cancer survivors need information, services, and holistic treatment to have a high quality life. This study aimed to explore cancer survivor experiences of cervical cancer patients.This study used a hermeneutic phenomenological approach, involved five participants in the Central Java Province. The data were collected using semi-structured interview, documented into transcript form then analyzed using content analysis method. The study results revealed that there were five themes: healthy cancer survivor behavior in facing cervical cancer, using complementary or herbal treatment in cervical cancer survivor patient, coping in overcoming problem during cervical cancer treatment, family and health worker support to cervical cancer survivor, spiritual aspect among cervical cancer survivor. Results of this study conclude that the cervix cancer survivors applied several self care methods.
Pembentukan Kelompok Pendamping Optimalization Menopause Affection (KP-OMA) Guna Meningkatkan Kualitas Hidup Ibu Menopause Distinarista, Hernandia; Wuriningsih, Apriliani Yulianti; Haiya, Nutrisia Nu'im
Community Empowerment Vol 6 No 4 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.481 KB) | DOI: 10.31603/ce.4540

Abstract

Gejala menopause berdampak pada kualitas hidup yang terkait dengan kesehatan fisik, psikologis, vasomotor, dan kualitas hidup seksual perempuan. Sebagian besar perempuan yang telah menopause dan keluarga tidak memahami bagaimana pola hidup, aktivitas, diet, manajemen stres, dan pola seksual yang sehat bagi ibu yang masih memiliki suami. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk kelompok pendamping berbasis Optimalization Menopause Affection (KP-OMA), sehingga mendukung kualitas hidup ibu menopause. Metode: Kegiatan ini berbasis kelompok secara komprehensif untuk memenuhi kebutuhan belajar ibu tentang manajemen fisik dan psikologis selama masa menopause. Melalui kegiatan ini, kelompok pendamping menopause mengalami peningkatan pengetahuan sebesar 83,33% tentang manajemen fisik dan psikologis menopause. Pengembangan kegiatan kelompok pendamping ibu menopause antara lain kegiatan membentuk kelompok pendamping, penyuluhan kesehatan menopause, demonstrasi manajemen stres, konsultasi tentang tanda gejala menopause dan penatalaksanaannya. Dengan demikian, pembentukan KP-OMA efektif meningkatkan pengetahuan ibu dan memotivasi untuk tetap sehat serta bahagia di masa menopause.
Cervical Cancer Self Management Education (CSME) meningkatkan kualitas hidup pasien dengan kanker serviks Apriliani Yulianti Wuriningsih; Hernandia Distinarista; Anna Jumatul Laely
NURSCOPE: Jurnal Penelitian dan Pemikiran Ilmiah Keperawatan Vol 5, No 1 (2019): Juni
Publisher : Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Islam Sultan Agung, Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/nurscope.5.1.45-51

Abstract

Kanker serviks merupakan salahsatu penyakit kronis dengan berbagai gejala penyerta selama sepanjang hidup pada penderita. Pasien dengan kanker serviks dapat melakukan manajemen diri terhadap gejala. Beberapa memiliki kemampuan untuk beradaptasi terhadap gejala yang muncul, namun ada juga yang mengungkapkan ketidaksiapan dalam mengelola gejala. Informasi kesehatan sangat penting untuk pasien, berupa mempromosikan rasa kontrol, menurunkan tekanan emosional, mendukung manajemen diri yang efektif, dan menghilangkan gangguan dari aktivitas sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh cervical cancer self management education(CSME) terhadap kualitas hidup pasien dengan kanker serviks. Desain penelitian yang digunakan, yaitu eksperimen semu dengan pendekatan pre dan post test pada kelompok kontrol dan intervensi. Besar sampel minimal ditentukan berdasarkan tujuan menguji hipotesis beda dua proporsi kelompok independen dan nilai proporsi efek terapi standar (P1) dengan metode pengambilan sampel menggunakan simple random samplingsejumlah 37 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa CSME berpengaruh terhadap kualitas hidup pasien dengan kanker serviks dengan nilai p= 0,000. 
Dukungan petugas kesehatan memengaruhi pemeriksaan pap smear pada wanita usia subur Apriliani Yulianti Wuriningsih; Diah Ummul Nafisa; Sri Wahyuni; Tutik Rahayu; Hernandia Distinarista
NURSCOPE: Jurnal Penelitian dan Pemikiran Ilmiah Keperawatan Vol 7, No 2 (2021): Desember
Publisher : Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Islam Sultan Agung, Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/nurscope.7.2.117-122

Abstract

Pendahuluan: Kanker serviks adalah penyakit yang memengaruhi kesehatan organ reproduksi wanita. Angka kematian akibat kanker serviks terus meningkat, terutama disebabkan karena keterlambatan pengobatan dan kurangnya kesadaran untuk melakukan deteksi dini. Tingginya angka kejadian penderita kanker leher rahim di Indonesia, menunjukkan pentingnya program pencegahan deteksi dini kanker serviks melalui pemeriksaan pap smear. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi sikap pemeriksaan pap smear pada wanita usia subur di wilayah kerja Puskesmas Jati. Metode: Kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel 109 reponden dengan teknik simple random sampling pada wanita usia subur. Hasil: Dukungan petugas kesehatan memengaruhi pemeriksaan pap smear pada wanita usia subur dengan p value= 0,000. Simpulan: Ada pengaruh dukungan petugas kesehatan dengan pemeriksaan pap smear pada perempuan usia subur.
Spiritual Experience Among Cervical Cancer Survivors: A Phenomenology Study Hernandia Distinarista
NURSCOPE: Jurnal Penelitian dan Pemikiran Ilmiah Keperawatan Vol 4, No 1 (2018): Juni
Publisher : Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Islam Sultan Agung, Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/nurscope.4.1.30-40

Abstract

Spirituality is needed in dealing with cervical cancer patients. Researches show that cervical cancer patients who have low spiritual level tend to be more depressive compared to those with good spiritual level. This study aimed to explore the spiritual experience of survivor among cervical cancer patients. The study used a hermeneutic phenomenology method, involving five participants in Demak, Jepara and Kendal areas. Data retrieval was collected by semi structured interview followed by data transciption. Data analysis used content analysis. The finding showed that the spiritual gave strength and motivation to those participants since they were having treatment until healed.
PENDAMPINGAN IBU HAMIL MELALUI PROGRAM ONE STUDENT ONE CLIENT (OSOC) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GENUK SEMARANG Apriliani Yulianti Wuriningsih; Sri Wahyuni; Tutik Rahayu; Hernandia Distinarista; Indra Tri Astuti; Nopi Nur Khasanah; Herry Susanto; Kurnia Wijayanti; Iskim Luthfa; Nutrisia Nu’im Haiya; Dyah Wiji Puspitasari
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2017: Prosiding Seminar Nasional Publikasi Hasil-Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (604.127 KB)

Abstract

Maternity nursing is part of health services to improve women's health, one of them is high-risk pregnancies. OSOC Program is a program launched by the Central Java Government in an effort to decrease the high Maternal Mortality Rate (MMR) in Central Java based on the continuity of care approach. Direct learning experiences method was used in the community by placing students in each chosen area. Each student will get one client that he / she is managing during the learning experience. All clients in each region has supervisor, thus there was one student one client. There were 40 high risk pregnant women. After accompaniment, there was a significant result. Pregnant women took more than 90% Fe tablets since from the beginning of pregnancy, pregnant women and families prepared with birth planning and prevention of complications program, pregnant women and families who signed the delivery order from 85% up to 100%. Pregnant women who joined the pregnancy class rose from 75% to 100% after being accompanied by students. OSOC program can improve the welfare of mother and fetus. This program can be continued as the continuous basis by enhancing multisectoral further coordination.
Studi Fenomenologi: Pengalaman Koping Pada Pasien Kanker Serviks Hernandia Distinarista
Jurnal Ilmu Keperawatan Maternitas Vol. 2 No. 1 (2019): May 2019
Publisher : Indonesian National Nurses Association (INNA) of Central Java

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (803.471 KB) | DOI: 10.32584/jikm.v2i1.278

Abstract

A cancer diagnosis not only affects patients but also family and friends. It is not uncommon for patients to feel anxious, scared and stressed when they hear the word "cancer" when the doctor presents the results of his analysis. Each patient will respond differently and each will handle it in a different way and this is determined by the coping mechanism of the individual. Cancer patients need information, service, and care professionals in order to lead a quality life. This study was designed to explore coping experiences in cervical cancer patients. This study used a hermeneutic phenomenology method, involving five participants in Central Java Province. Data retrieval is done by semi-structured interviews which are then carried out by data transcription. Data analysis using content analysis. In this study, there were two themes, namely adaptive coping and adaptive mall coping. The results of this study indicate that cancer patients need support from the closest person, family and health workers to have adaptive coping during treatment.
The role of spirituality in coping experience of muslim patients suffering from cervical cancer Hernandia Distinarista; Tutik Rahayu
Media Keperawatan Indonesia Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (74.195 KB) | DOI: 10.26714/mki.5.2.2022.100-109

Abstract

Psychological problems arise in cervical cancer patients because of the stages of management that must be followed since the patient performs an examination, makes a diagnosis, and during therapy that takes time which will not appear again. Some studies in cervical cancer patients have focused on morbidity or mortality more because of the risk of depression. The purpose of this study was to describe the condition of the spiritual role in the coping muslim patient suffering from cervical cancer undergoing chemotherapy. This study used a hermeneutic phenomenology method, involving six cervical cancer participants with chemotheraphy. Data were collected by semi-structured  interviews which were then transcribed. Data analysis using content analysis. In the study, two themes were found, namely cervical cancer patients performing mahdhah worship, and performing ghairu mahdhah worship during cervical cancer treatment. The results of this study indicate that Muslim patient suffering from cervical cancer apply mahdah and ghairu mahdhah worship while undergoing cervical cancer treatment.
Kelompok Pendamping Kehamilan Risiko Tinggi (Kp-Krt) Berbasis Continuity Of Care Sri Wahyuni; Tutik Rahayu; Hernandia Distinarista
Adi Widya : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2019): ADIWIDYA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33061/awpm.v3i2.3364

Abstract

Kehamilan merupakan bagian dari proses maturasi perempuan yang memiliki berbagai risiko kesehatan. Kehamilan risiko tinggi menjadi faktor utama peningkatan AKI dan AKB di Indonesia. Kelurahan Bandarharjo Semarang Utara terdapat mempunyai warga dengan kondisi hamil  risiko tinggi. Ibu memeriksakan kehamilannya di Puskesmas, namun pelayana yang diberikan masih sebatas Antenatal Care yang dilakukan rutin setiap bulannya. Karakteristik keluarga ibu hamil juga  tidak memahami cara perawatan sehingga diperlukan upaya untuk mengatasi masalah tersebut dengan program pendampingan yang dilakukan secara berkesinambungan. Program tersebut berupa Kelompok Pendamping Kehamilan Resiko Tinggi (KP-KRT) berbasis  continuity of care untuk menurunkan resiko –resiko yang terjadi pada Ibu hamil. Methode pada Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini dilaksanakan dalam 4 tahap yaitu yaitu (1) Sosialisasi, (2) Peningkatan kompetensi, (3) Latihan ketrampilan atau pelaksanaan kegiatan, dan (4 ) Monitoring dan Evaluasi. Hasil dari pelaksanaan PKM dapat teridentifikasi ibu hamil yang mengalami resiko tinggi, didirikannya rumah kehamilan sejahtera, meningkatkan kompetensi kader melalui pelatihan, dan terbentuknya alur rujukan ibu hamil resiko tinggi. Kesimpulan, pentingnya pendampingan pada ibu hamil untuk menurunkan resiko yang terjadi pada kehamilan. Saran, diperlukannya pemantauan dan follow up dari pemerintah khususnya puskesmas setempat untuk menjaga keberlangsungan dari program KP-KRT.