Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perbedaan rata-rata hasil belajar antara kelas yang menerapkan Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL) dengan kelas yang menggunakan metode pembelajaran konvensional. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan quasi-eksperimen. Desain quasi-eksperimen ini melibatkan dua kelas, yaitu kelas kontrol tanpa perlakuan khusus dan kelas eksperimen yang diberikan perlakuan berupa model PBL. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas IV di SDN 4 Dersalam yang berjumlah 23 siswa, dengan 12 siswa berada di kelas eksperimen dan 11 siswa di kelas kontrol. Analisis data dilakukan menggunakan uji independent sample t-test yang menunjukkan nilai Sig.(2-tailed) sebesar 0.02, lebih kecil dari 0.05. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa di kelas eksperimen dan kelas control.Terbukti dari hasil test menunjukkan bahwa penerapan model PBL memberikan pengaruh positif terhadap hasil belajar siswa berkaitan dengan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal dengan pemecahan masalah matematis.
Copyrights © 2024