Abstrak. Program Kemitraan Masyarakat (PKM) sudah dilaksanakan tahun 2021 judul: Peningkatan PKM Bagi Masyarakat Tidak Produktif Di Kampung Marante Toraja Utara yaitu Pelatihan Membuat Aneka Produk Dari Kecapi (Sandoricum) Untuk Pengembangan Usaha. Judul artikel: Prospek Pengembangkan Usaha Berbasis Ecosystem dengan Pemanfaatan Aneka produk Dari Buah Kecapi (Sandoricum Koetjape). Tujuan PKM adalah memberikan pelatihan kepada masyarakat yang tidak produktif untuk menjadi produktif dengan memanfaatkan bahan lokal yang berbasis ecosystem dan mudah didapat yaitu kecapi (sondoricum). Produk yang dibuat ada 20 macam dan masyarakat dibimbing mengembangkan usaha berbentuk home industry untuk menambah penghasilan keluarga. Kecapi ada di sekitar rumah dan lingkungan karena tumbuh liar tidak ditanam dan dipelihara. Hampir semua keluarga memiliki tanaman kecapi tetapi belum dimanfaatkan secara maksimal karena tidak memiliki keterampikan khusus untuk itu. Sebab itu banyak terbuang pada musimnya karena buahnya melimpah dan jarang dijual. Kalaupun dijual, harganya sangat murah karena belum dikenal masyarakat secara umum bahwa sangat bermanfaat dan memiliki kandungan gizi yang sangat tinggi. Kalau diolah dengan baik produknya sangat bermanfaat dan memiliki prospek untuk dikembangkan menjadi lahan usaha dengan harga yang tinggi. Sesudah pelatihan PKM dilaksanakan, hasil produknya diteliti, ternyata bentuk, rasa, warna, tekstur, dan aroma produk sangat disukai oleh masyarakat untuk semua kalangan (orang tua, remaja, anak-anak, laki-laki dan perempuan).Ternayata produknya sangat baik, disukai masyarakat, dan potensinya untuk dijual sebagai lahan usaha prosfeknya sangat baik. Oleh karena itu perlu didiseminasikan penggunaannya agar semakin dikenal dan digemari oleh masyarakat sekaligus dapat meningkatkan nilai jual dan nilai ekonomis dari buah kecapi. Hasil observasi sebelummnya menunjukkan bahwa produk kecapi masih sangat terbatas karena hanya dimakan, dan dimasak secara tradisional bersama dengan ikan. Produk lain belum ada. Pada waktu musim berbuah, buahnya sangat melimpah dan terbuang begitu saja menjadi sampah, oleh karena itu perlu dibuah aneka produk yang tahan disimpan lama dan dapat digunakan walaupun bukan musimnya. Oleh karena itu perlu dilatihkan dan layak diaplikasikan melalui PKM ini. Pelatihan terlaksana dengan sangat baik, hasilnya sangat maksimal dan produknya sangat disukai oleh masyarakat. Mereka sangat antusias membuat aneka produk kecapi. Ada 30 orang yang mengikuti pelatihan. Setelah selesai, mereka diberikan kesempatan berkelompok membuat produk. Setelah siap mandiri, mereka dapat bekerja untuk berusaha sendiri. Setelah hasilnya dievaluasi ternyata mereka telah berusaha membuat produknya sendiri. Kendalanya adalah suasana covid 19 sehingga masih harus menunggu masa tenang untuk mengembangkan usaha. Selain itu mereka memerlukan modal dan alat untuk berwirausaha. Inilah yang masih membutuhkan bantuan dari pemerintah setempat atau pemodal yang ingin membantu masyarakat untuk mengembangkan usaha.
Copyrights © 2021